BPRS Harta Insan Karimah (HIK) genap berusia 21 tahun pada 8 September 2014. Acara milad ditandai pemotongan tumpeng dan tabligh akbar sebagai ucapan syukur. Direktur Utama BPRS HIK Ciledug Alfi Wijaya mengatakan, pada milad ke-21 ini, HIK menyelenggarakan delapan rangkaian kegiatan.
Kegiatan tersebut, antara lain, tebar sembako dhuafa dan berbagi Alquran kepada dhuafa dan pesantren. Selain itu, pemberian beasiswa kepada siswa yang berasal dari lebih 200 sekolah yang bermitra dengan HIK. "Semua melalui seleksi yang kriterianya hanya ada dua, yaitu siswa tak mampu dan atau siswa berprestasi," tuturnya.
Puncak acara Milad HIK berlangsung pada Sabtu (20/8) dalam tabligh akbar yang diisi Ustaz Ahmad al-Habsyi. Dalam ceramahnya Ustaz Ahmad mengajak masyarakat untuk menabung di bank syariah. "Saya saat ini termasuk nasabah BPRS HIK. Jika kita menabung di bank syariah maka kita akan terhindar dari riba yang itu sangat dilarang dalam agama," katanya.
Dalam kesempatan itu, Alfi Wijaya bersama Ustaz Ahmad al-Habsyi menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada dua ibu dhuafa dan beasiswa kepada dua siswa SD.
Alfi mengatakan, "Tahun ini penerima manfaat dari acara ini 1.500 masyarakat dhuafa di sekitar Ciledug, Jakbar, Jaktim, Karawaci, dan Cikarang, yakni kami memiliki lima kantor cabang perwakilan di sana."
Selain paket sembako, HIK juga mendapatkan amanah dari Program Pembibitan Penghapal Alquran (PPPA) Darul Quran (Daqu), lembaga yang dipimpin Ustaz Yusuf Mansur, berupa 500 mushaf Alquran untuk dibagikan kepada dhuafa dan 26 pesantren binaan HIK. "Kerja sama sinergis ini bisa diteruskan untuk menebar kebaikan di masyarakat," kata Ketua Yayasan PPPA Anwar Sani. rep:irwan kelana ed: hafidz muftisany
Ikuti Whatsapp Channel Republika
