REPUBLIKA.CO.ID, INCHEON -- Tim voli pantai putra Indonesia kembali menuai hasil positif dengan mengalahkan Kuwait 2-0 pada penyisihan Grup G di Asian Games 2014 Incheon, Korea Selatan, Selasa (23/9).

Pertandingan yang dilangsungkan di Songdo Global University ini, mempertemukan pasangan Koko Prasetyo/Ade Chandra dan Abdul Aziz Dashti/Yaqoub Bin Eid. Indonesia berhasil menguasai set pertama dengan kemenangan 21-9. Pada set kedua pasangan Kuawit tidak dapat melanjutkan pertandingan, dan wasit menganggap Kuawit kalah WO dengan skor 2-0.

Dalam pertandingan tersebut pasangan Indonesia 20 kali melakukan upaya servis dan hanya empat kali gagal. Selain itu, sebanyak 21 kali Koko dan Candra berupaya melakukan serangan, 17 di antaranya sukses mendapat nilai.

Laga sebelumnya, Koko/Chandra juga mengalahkan pasangan dari Thailand dengan skor 2-0. Pasangan yang diharapkan berprestasi di Asian Games 2014 ini mengungguli Kittipat/Chutipong 22-2 dan 21-18.

Berbeda dengan Koko/Chandra, pasangan Indonesia lainnya, Dian Putra Santosa/Fahriansyah gagal mengalahkan pasangan Cina, Chen Cheng/Li Jian, pada babak penyisihan Grup C. Indonesia kalah dari Cina dengan nilai, 0-2 (17-21, 13-21).

Voli pantai yang berkembang di Indonesia pada 1990 dan menjadi salah satu andalan di kejuaraan bertaraf internasional. Tim Putra Indonesia pernah menorehkan tinta emas dengan menjuarai Kejuaraan Asia di Philipina, 1993.

Asian Games sendiri mulai mempertandingkan cabang olahraga voli pantai di Hiroshima pada 1994, dan Indonesia selalu masuk empat besar sejak Asian Games 1998 di Bangkok hingga Asian Games 2006 di Doha. Bahkan, pada Olimpiade Atlanta 1996, tim putra dan putri Indonesia berhasil lolos dalam babak kualifikasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika