REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video, yang menampilkan sejumlah orang sedang mengisap sabu, beredar di media sosial. Pesta sabu itu diduga berlangsung di Rumah Tahanan (rutan) Salemba, Jakarta Pusat. Namun, Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) membantah informasi tersebut.
Video berdurasi 1 menit 19 detik itu diduga direkam oleh salah seorang napi. Tampak dalam video tersebut ada enam orang duduk melingkar. Salah seorang di antaranya tampak membakar sabu dengan sebuah sedotan panjang.
Tampak pula sejumlah orang duduk santai melihat pesta sabu itu. Ada pula yang duduk santai melihat kejadian itu sembari merokok. Sejumlah napi juga tampak berdiri di depan pintu masuk ruangan sembari terus melihat ke arah luar.
Kabag Humas dan Publikasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (ditjen PAS) Kemenkumham, Rika Aprianti mengatakan, pihaknya belum mengetahui ihwal video tersebut. "Saya belum mengetahui hal itu, saya juga baru lihat videonya. Tapi akan langsung saya cek hal ini," kata dia kepada wartawan, Kamis (28/1).
Sementara itu, Kepala Kanwil Kumham DKI, Liberti Sitinjak, membantah pesta sabu itu terjadi di Rutan Salemba. "Tadi sudah saya cek ke Karutan (Kepala Rutan Salemba). Tidak ada ruangan seperti itu. Tapi terkait hal itu akan saya tindaklanjuti," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
