REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Perhelatan Depok Expo 2020 digelar secara virtual dengan mengangkat tajuk ‘UMKM Tumbuh di Saat Pandemi’. Dalam pelaksanaannya, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Depok bekerja sama dengan aplikasi Swadep (Swalayan Depok) sebagai mitra pemasaran produk UMKM dan didukung oleh Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI). Kegiatan ini digelar dari tanggal 27 Oktober hingga 6 November 2020.
Taat Kuspriyono, kepala Kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Margonda, penyelenggara pada kegiatan ini mengungkapkan bahwa UBSI sangat mendukung kegiatan ini.
“Kegiatan ini tidak hanya berhenti sampai di sini namun dapat terus berkesinambungan, terutama dalam hal membina UMKM dengan memberikan pelatihan yang dibutuhkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat demi kemajuan UMKM,” ujarnya, Rabu (28/10), seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Tim pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Rachmat Suryadithia turut andil mengisi acara pembukaan tersebut dengan kegiatan pengabdian masyarakat mengusung tema ‘Penerapan Teknologi Informasi dalam peningkatan daya jual produk (UMKM Juara Kota Depok-Jawa Barat)’
Rachmat menerangkan terdapat 15 tips bagaimana produk yang ditawarkan melalui media online dapat dilirik oleh konsumen dan dapat mempertahankan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan.
Sedangkan Andreyesta selaku tutor juga memberikan tips bagaimana teknologi informasi bisa diterapkan dalam peningkatan daya jual produk. Salah satunya dengan memberikan pembelajaran tentang bagaimana membuat desain promosi menarik dengan memanfaatkan aplikasi tambahan seperti canva (www.canva.com).
UBSI hadir memberikan dukungan dengan membagi tips dan trik agar produk dapat tetap laku di masa pandemi ini, kemudian menjelaskan mengenai penggunaan google trends, teknik pengambilan gambar foto produk agar terlihat menarik dan cara memaksimalkan email yang dimiliki oleh peserta pendamping UMKM.
“Salam hormat saya kepada ribuan pelaku UMKM yang merupakan pahlawan ekonomi di era revolusi industry 4.0 dan telah melahirkan ribuan produk. Jika dibutuhkan, UBSI siap mendukung mahasiswa untuk magang dalam upaya pengembangan UMKM dan mengabdi pada masyarakat,” tutup Taat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
