ROMA -- Timnas U-23 tidak ingin ke Italia hanya untuk bermain bertahan. Skuat Garuda Muda akan mencoba bermain menyerang saat beruji coba melawan AS Roma di Stadion Centro d'Italia, Rieti, Jumat (18/7) malam WIB.
Pelatih timnas U-23 Aji Santoso mengatakan, tujuan program tur Italia meningkatkan permainan tim. Bukan mencari hasil menang atau imbang. Kalah pun tak masalah, asalkan timnas menampilkan permainan terbaik. "Jadi, kami berusaha bermain menyerang melawan AS Roma," kata Aji melalui pesan singkat, Rabu (16/7) malam.
Dari segi pertahanan, Alfin Tuassalamony dkk akan mendapat pelajaran berharga cara menghentikan serangan tim yang kualitasnya jauh di atas. Sementara saat menyerang, Aji menginstruksikan pasukannya bermain sesuai karakter tim. "Agar bisa mendapatkan peluang, pemain harus berani menguasai bola," kata Aji menambahkan.
Timnas U-23 tidak menyiapkan formasi khusus menghadapi AS Roma. Aji mematangkan skema 4-2-3-1 yang selama ini menjadi formasi andalan tim. Apalagi, para pemain terbiasa karena formasi itu sama dengan yang diterapkan mantan pelatih Rahmad Darmawan saat timnas U-23 bertanding di SEA Games 2013 Myanmar.
Di lini serang, Garuda Muda memasang striker tunggal. Aji sebenarnya ingin kembali menjajal penyerang Yandi Sofyan Munawar yang sebelumnya tampil apik saat beruji coba melawan Arema Cronus, 12 Juli. Namun, kondisi striker yang kini merumput di Australia bersama Brisbane Roar tersebut masih diragukan lantaran terkena cedera harmstring. Dalam laga itu, Yandi mencetak gol pembuka lewat tendangan keras di sisi kanan gawang sebelum akhirnya Arema menyamakan kedudukan lewat gol Arif Suyono.
Menurut Aji, Yandi memenuhi kriteria striker yang dibutuhkannya. Aji membutuhkan penyerang yang kuat dalam penguasaan bola dan berani melakukan penetrasi. "Tapi, kita liat nanti apakah dia bisa turun lawan Roma atau tidak. Cederanya belum pulih 100 persen," ungkap pelatih berusia 44 tahun tersebut.
Aji masih memiliki dua stok striker. Selain Yandi ada Aldaier Makatindu dan Learby Eliandry. Sebelum adanya Yandi, Aldaier merupakan pilihan utama Aji.
Di barisan belakang, Aji hampir pasti memainkan bek senior Victor Igbonefo sebagai pemimpin tiga bek lainnya. Victor merupakan salah satu pemain senior yang diproyeksikan membantu timnas U-23 pada ajang Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, 19 September-4 Oktober. Seperti diketahui, setiap tim peserta Asian Games boleh memainkan tiga pemain senior.
Pelatih AS Roma Rudi Garcia menyiapkan 26 pemain untuk melakoni pertandingan pramusim yang salah satunya melawan timnas U-23. Seperti dilansir situs AS Roma, nama pemain seperti Francesco Totti, Radja Nainggolan bahkan rekrutan anyar, yakni Ashley Cole, Urby Emmanuelson, dan Seydou Keita juga melakukan persiapan. Akan tetapi, Garcia sepertinya memainkan beberapa pemain primavera. "Semoga AS Roma menurunkan pemain utamanya. Ini menjadi pelajaran berharga untuk pemain," ujar Aji.
Gelandang timnas U-23 Rizky Pellu mengatakan, rekan-rekannya antusias untuk menghadapi Totti cs. Walaupun sebagian besar menjalani ibadah puasa, namun dia mengatakan stamina pemain tetap prima. "Kami siap bertanding. Tidak ada masalah dengan puasa kami di sini," kata kapten Pelita Bandung Raya tersebut.
CEO AS Roma Italo Zanzi mengaku senang dengan adanya kunjungan dari timnas U-23. Ia menilai, laga ini membuat AS Roma semakin dikenal dan dicintai suporter Indonesia.
Karena itu, AS Roma pun berjanji menampilkan yang terbaik dalam laga nanti. "Semoga uji coba ini dapat membantu timnas U-23 Indonesia dalam persiapan mereka menghadapi Asian Games 2014," kata Zanzi melalui rilis yang disebar Nine Sport selaku promotor, belum lama ini. rep:satria kartika yudha ed: abdullah sammy
Ikuti Whatsapp Channel Republika
