Selasa 24 Jun 2014 15:00 WIB

Perokok RI Terbanyak di Dunia

Red:

TANGERANG -- Indonesia mendapatkan predikat dengan jumlah perokok terbesar di dunia. Hal tersebut didasarkan pada statistik bahwa jumlah perokok di Indonesia mencapai 60 juta jiwa lebih.

"Saat ini, Indonesia menjadi negara dengan perokok terbesar di dunia dengan total mencapai 66 juta jiwa perokok aktif," kata Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi ketika melakukan kunjungan kerja ke RSUD Kota Tangerang, Modern Land, Senin (23/6).

Menkes mengatakan bahwa sebagaian besar perokok tersebut merupakan anak-anak muda. Sisanya, didominasi masyarakat kelas menengah ke bawah. "Seperti petani, nelayan, dan buruh," kata Menkes.

Nafsiah menambahkan, saat ini terdapat 97 juta perokok pasif yang terpapar akibat asap rokok di Indonesia. Sementara, 43 juta anak-anak terancam kesehatannya karena terkena asap rokok.

Untuk itu, lanjut Menkes, pemerintah menyediakan seribu puskesmas dan 200 rumah sakit untuk membantu perokok aktif yang ingin berhenti merokok melalui bimbingan konseling. Namun, Menkes berpesan bahwa untuk dapat berhenti merokok masyarakat harus menumbuhkan kesadaran akan bahaya rokok dan dengan kemauan yang kuat. "Kita tidak bisa melakukan itu sendiri. Harus dari diri mereka masing-masing memiliki tekad yang kuat," tegas Nafsiah.

Hal tersebut disampaikan menkes atas dasar kekhawatirannya akan meningkatnya jumlah perokok yang berasal dari anak muda, terutama kaum perempuan. "Untuk jumlah perokok, kami sangat prihatin dengan pertumbuhan perokok perempuan yang mencapai 10 kali lipat dari 1,3 persen menjadi 13 persen," tambahnya.

Nafsiah mengharapkan, Ramadhan yang menjelang bisa menjadi dorongan bagi masyarakat untuk mengurangi rokok, bahkan berhenti mengonsumsi rokok. Ia menegaskan, masyarakat jangan mau dibodohi produsen-produsen rokok dan harus cerdas menjaga kesehatan.

"Jangan mau dibodohi soal pajak. Memang mereka (produsen) bayar pajak lewat cukai, tapi kan perokok juga bayar juga. Jadi, kena dua kali, makanya jangan jadi perokok yang bodoh," serunya.rep:c80 ed: fitriyan zamzami

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement