Banyak orang mengira, sapi hanya makan rumput. Kenyataannya, perkembangan teknologi telah menyediakan pakan nonrumput untuk sapi ternak. Selain jagung, di peternakan sapi juga kerap diberikan sereal ataupun makanan khusus sapi yang tak mengandung rumput sama sekali.

Konsumen dapat melihat dengan jelas perbedaan daging sapi berdasarkan pakannya ketika mengunjungi pasar swa layan, terutama yang berkelas premium.

Daging sapi biasanya ditempatkan di rak kaca berpendingin dan diberi label tersendiri. Daging sapi dikelompokkan sesuai dengan pakannya, grass feed atau grain feed. Dari segi harga, umumnya daging sapi yang makan rumput harganya lebih tinggi. Biasanya hanya sapi impor yang dijual di pasar swalayan saja yang secara jelas memberikan label grass feed.

Apa perbedaan keduanya? Sapi grass feed artinya selama dibiakkan ia diberi makan rumput, semak, dan sebagainya.

Sementara itu, sapi grain feed mendapat asupan makanan umumnya berupa jagung, sereal, dan biji-bijian tertentu. Pakar nutrisi Emilia Achmadi menjelaskan, dari segi tekstur dan rasa daging sapi yang makan rumput lebih legit alias juicy. Dagingnya juga lebih rendah kandungan lemak dan kolesterolnya. “Kandungan nutrisinya pun lebih kaya,” katanya.

Daging sapi dari ternak pemakan rumput mengandung omega 3 lima kali lebih banyak ketimbang daging dari sapi yang grain feed. Vitamin B6 dan B kompleks di daging sapi grass feed juga lebih tinggi. Di lain sisi, daging dari sapi pema kan biji-bijian lebih tinggi kandungan lemaknya. Emilia mengatakan, dalam satu porsi daging sapi grain feed ditemukan 50 kilo kalori lebih banyak dibandingkan daging dari sapi pemakan rumput. Artinya, kandungan kolesterolnya juga lebih tinggi.

Umumnya, sapi lokal lebih banyak diberi makan grain feed ketimbang rum put. “Sebaiknya, kita mulai memperhati kan asupan lemak dari daging sapi yang dikonsumsi keluarga,” ujar Emilia me nyarankan.

Akan tetapi, daging sapi grain feed cocok bagi anak-anak, terutama bagi anak yang aktif. Sebab, asupan lemak dari makanan berbahan daging sapi grain feed akan habis dengan aktivitas anak yang banyak bergerak. “Orang dewasa yang kurang aktif sebaiknya membatasi asupan daging sapi yang lebih tinggi lemak dan kolesterolnya,” kata Emilia.rep:indira rizkisari ed: reiny dwinanda

Ikuti Whatsapp Channel Republika