Jumat 23 May 2014 13:20 WIB

Cari Wisnu, Polda Periksa 9 Saksi

Red:

oleh :c70--JAKARTA -- Tim penyidik dari (Kejahatan dan Kekerasan) Jatanras Polda Metro Jaya sudah memeriksa sembilan saksi terait hilangnya Wakil Presiden Direktur Bank Artha Graha Wisnu Tjandra. Kepolisian menyatakan, belum bisa menyimpulkan motif raibnya Wisnu.

“Tiga dari keluarga, satu dari sopir taksi, dan lima dari kantor tempat Wisnu bekerja,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Kamis (22/5). Rikwanto mengatakan, akan kembali memeriksa sejumlah rekan kerja Wisnu untuk memperjelas apakah yang bersangkutan menghilangkan diri atau hilang dengan sendirinya.

Yang jelas, sampai saat ini Wisnu belum melakukan komunikasi dengan pihak keluarga maupun rekan kerja. Beberapa lokasi, kata Rikwanto, telah diperiksa pihak penyidik, seperti di Jawa Tengah dan Jawa Barat.

Sejumlah keluarga jauh dan teman jauh juga sudah diperiksa dan dimintai keterangan. “Semua kemungkinan teman kerja, rekan akrab, termasuk pacar, kita akan pemeriksa,” lanjut Rikwanto.

Hilangnya Wisnu diungkapkan pemilik Grup Artha Graha Tomy Winata. Menurut Polda Metro Jaya, Wisnu Tjandra terakhir berjumpa dengan keluarganya pada Ahad (11/5) pagi. “Orang tuanya bersama Wisnu Tjandra pergi ziarah ke leluhur dan di situ yang bersangkutan tidak bercerita apa pun,” Rikwanto. Setelah Wisnu berpisah dengan orang tuanya, yang bersangkutan langsung menuju kantornya di Sudirman Central Business District, Jakarta Selatan.

Pukul 19.00 WIB Wisnu terlihat meninggalkan kantor dan menuju ke salah satu ATM di daerah Sudirman. Kemudian, dari ATM Wisnu menuju ke Hotel Mulya, Senayan ,untuk bertemu dengan seseorang.

Tak lama kemudian, Wisnu menggunakan taksi menuju daerah Gambir, Jakarta Pusat. Dari situ, Wisnu kemudian menuju daerah Sarinah dan tiba antara pukul 22.00-23.00 WIB. "Di sarinah itulah diketahui bahwa Wisnu tidak ada kontak lagi.

Rikwanto mengatakan, belum ada barang-barang Wisnu yang ditemukan terkait kehilangannya. “Jadi, belum bisa pakai anjing pelacak, kecuali ada temuan barang yang dia pakai,” ujar Rikwanto. Dia melanjutkan, saat menghilang, Wisnu hanya memakai baju dan membawa alat komunikasi yang belum diketahui nomornya.

Terkait dengan bekerjasamanya tim penyidik dengan tim IT, mereka ingin memeriksa komunikasi terakhir yang digunakan Wisnu menggunakan ponsel yang tidak dikenali tersebut.

Penyidik belum menemukan permasalahan serius yang terkait dengan motif menghilangnya Wisnu. "Kembali ke motif, belum ada karena belum ditemukan permasalahan serius dari pihak keluarga maupun rekan kerja di kantor," kata Rikwanto.

Rikwanto menegaskan, tidak ada tenggang waktu dalam masa pencarian Wisnu Tjandra. Sepanjang masih ada kemungkinan orang tersebut ditemukan, tim penyidik akan terus melakukan pencarian.  ed: fitriyan zamzami

sumber : http://pusatdata.republika.co.id/detail.asp?id=737794
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement