REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) Saifullah Yusuf menegaskan, Campus Expo 2014 merupakan sarana tepat di dalam memperoleh informasi perguruan tinggi (PT) berkualitas bagi calon mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikan tinggi usai lulus dari jenjang sekolah menengah atas (SMA).
Pria yang akrab disapa Gus Ipul itu mengatakan, provinsi Jatim tidak hanya melayani dan menampung mahasiswa dari Jatim yang berpenduduk sekitar 38 juta orang. Perguruan Tinggi di Jatim juga melayani calon mahasiswa Indonesia bagian timur yang jumlah penduduknya sekitar 130 juta jiwa.
“Setiap tahunnya terdapat sekitar 200 ribu calon mahasiswa yang mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru di Jatim,” ujarnya saat membuka Campus Expo 2014 di Convention Hall Tunjungan Plaza III di Surabaya, Kamis (15/5).
Menurutnya, saat ini banyak perguruan tinggi negeri dan swasta yang menawarkan berbagai program studi kepada calon mahasiswa S1 hingga S2. Untuk itu, kata Gus Ipul, keberadaan Campus Expo sangat membantu masyarakat dalam memberikan informasi terkait pendidikan tinggi yang berkualitas di Jatim.
“Selain itu, publik atau masyarakat yang ingin menempuh jenjang pendidikan tinggi bisa datang ke Campus Expo untuk memperoleh informasi yang sesuai dengan minat dan bakatnya,” katanya.
Ia berharap melalui pameran pendidikan ini diharapkan generasi muda yang akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi bisa menghimpun dan memperoleh informasi sebanyak-banyaknya sebelum menentukan kampus yang diminati.
Pada kesempatan itu ia juga berpesan khusus kepada Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Jatim untuk terus berinovasi dan meningkatkan kreativitasnya.
"Asal PTS di Jatim mau berinovasi dan meningkatkan kualitas belajar mengajar saya yakin kampus tersebut akan di cari orang. Mari kita majukan pendidikan di Indonesia untuk terus berbenah bekerja keras memberikan pelayanan terbaik di bidang pendidikan bagi masyarakat,” katanya.
Ke depannya, kata Gus Ipul, Pemprov Jatim akan lebih meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan dengan baik. Sehingga ia berharap disparitas atau kesenjangan pendidikan bisa merata di semua lini masyarakat. Tidak hanya disparitas wilayah, disparitas kemiskinan melainkan juga disparitas pendidikan yang perlu mendapatkan porsi perhatian dari seluruh element pemerintah dan masyarakat. Ini terkait dengan tujuan mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dalam pameran pendidikan Campus Expo tersebut diikuti oleh dua Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yakni Universitas Airlangga (Unair) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Sedangkan sebanyak 27 PTS dari dalam maupun luar negeri serta lembaga pendidikan juga turut menyosialisasikan program studi unggulan di masing-masing fakultas maupun jurusan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
