REPUBLIKA.CO.ID, Rasanya, hampir kebanyakan orang pernah mengalami masa ketika ia harus mengatur pola makannya dan menjalani diet. Tak terkecuali anak-anak.
Pernah dengar anak yang dipaksa berdiet oleh orang tuanya? Pengaturan pola makan dengan tujuan mengurangi berat badan memang mungkin dilakukan sejumlah anak. Tetapi, diet sesungguhnya tak harus dilakukan sebagian besar anak.
Seperti dikutip dari laman Kidshealth, sebagian besar makanan dan minuman mengandung kalori. Dari kalori pula sumber energi bisa berasal. Ketika berdiet untuk mengurangi berat badan, maka semakin sedikit yang coba dimasukkannya dalam tubuh.
Dengan cara ini tubuh kehilangan lemak dan akhirnya menurun pula berat badannya. Karena itu bila seseorang makan lebih banyak kalori dari jumlah yang dibutuhkan tubuhnya, maka ia akan mengalami kenaikan berat badan.
Anak-anak tetapi tidak perlu berdiet dengan cara ini. Tidak seperti dewasa, anak-anak berada dalam kondisi perkembangan. Artinya, ia terus tumbuh dan bertambah perkembangannya.
Selama masa ini, anak-anak butuh beragam makanan sehat untuk menjaga tubuhnya berkembang sesuai tahapan. Ya betul, beberapa anak memang kegemukan, tapi bahkan anak-anak kegemukan ini bisa meningkatkan kesehatan dengan makan makanan bergizi dan bersikap lebih aktif.
Kegemukan dapat menyebabkan masalah kesehatan. Namun, anak bisa membahayakan kesehatannya juga jika melakukan diet secara drastis. Misalnya dengan tidak makan atau hanya makan sayur tertentu.
Lalu, anak seperti apa yang memerlukan diet? Sesungguhnya tidak ada bentuk tubuh yang sempurna. Beberapa orang dikaruniai kerangka tubuh alias tulang yang lebih besar. Ini menyebabkan mereka akan selalu lebih berat dan kelihatan lebih besar daripada mereka yang tulangnya lebih kecil.
Selalu konsultasikan pada dokter jika anak Anda bermasalah dengan berat badannya. Dokter anak bisa mengecek indeks massa tubuh dan memperkirakan berapa banyak lemak tubuh yang dimiliki.
Umumnya, pada anak yang kegemukan dokter akan merekomendasikan upaya penurunan berat badan. Cara ini tapi harus dilakukan dengan bantuan dokter. Dokter juga biasanya akan merujuk anak bertemu ahli gizi untuk menerangkan cara terbaik mengurangi kalori dan tetap mendapatkan asupan nutrisi yang dibutuhkan anak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
