Jumat 18 Apr 2014 21:34 WIB

Indonesia Gagal Bawa Gelar dari Malaysia

Bulutangkis Indonesia kembali gagal.
Bulutangkis Indonesia kembali gagal.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Indonesia gagal membawa pulang gelar pada "BWF World Junior Championships 2014" setelah dua wakil Indonesia di final yang berlangsung di Alor Setar, Malaysia, gagal mengalahkan lawan-lawannya.

Berdasarkan laman tournamentsoftware pada Jumat, wakil Indonesia terakhir yang gagal meraih gelar adalah ganda putri pasangan Rosyita Eka Putri sari/Apriani Rahayu.

Pasangan ini gagal meraih gelar juara setelah dikalahkan pasangan Cina, Chen Qingchen/Jia Yi Fan, dengan dua game langsung 11-21,14-21 dalam waktu 26 menit.

Sebelumnya pada nomor ganda campuran pasangan Muhammad Rian Adrianto/Rosyita Eka Putri Sari juga gagal menjadi juara setelah dikalahkan unggulan pertama dari Cina, Huang Kaixiang/Chen Qingchen, dengan dua game langsung 12-21,17-21.

Cina berhasil merebut tiga gelar juara dari nomor ganda campuran, tunggal putra, dan ganda putri, sedangkan Jepang sementara masih merebut gelar juara dari nomor tunggal putri setelah Akane Yamaguchi mengalahkan He Bing Jian dari Cina dengan rubber game 14-21, 21-18, 21-13.

Jepang masih berkesempatan menambah gelar juara setelah ganda putra pasangan Masahide Nakata/Katsuki Tamate akan menghadapi pasangan Thailand, Puavaranukroh Dechapol/Ketlen Kittinuppong, yang hingga berita ini diturunkan masih berlangsung.

Berikut hasil final "BWF World Junior Championships 2014:

1. Ganda campuran

Huang Kaixiang/Chen Qingchen (Cina) vs Muhammad Rian Ardianto/Rosyita Eka Putri Sari (Indonesia)

21-12,21-17

2. Tunggal putri

Akane Yamaguchi (Jpeang) He Bing Jiao (Cina) 14-21,21-18,21-13

3. Tunggal putra

Lin Gui Pu (Cina) vs Shi Yuqi (Cina) 20-22,21-8,21-18

4. Ganda putri

Chen Qingchen/Jia Yi Fun (Cina) vs Rosyita Eka Putri Sari/Apriani Rahayu 21-11,21-14

5. Ganda putra

Puavaranukroh Dechapol/Ketlen Kittinuppong (Thailand) vs Masahide Nakata/Katsuki Tamate (Jepang)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement