Ahad 12 Jan 2014 23:22 WIB

Satria Beri Garuda Kekalahan Kedua Seri II

Laga National Basketball League/NBL. (ilustrasi)
Foto: Antara/Fahrul Jayadiputra
Laga National Basketball League/NBL. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satria Muda Britama Jakarta memberikan Garuda Kukar Bandung kekalahan kedua mereka dalam Seri II Liga Bola Basket Nasional (NBL) Indonesia setelah memenangi laga kontra kedua tim dengan skor akhir 75-63 di Jakarta, Minggu.

Kekalahan pertama Garuda didapat kala mereka berhadapan dengan finalis musim lalu, Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta, yang berakhir dalam kedudukan akhir 66-68.

Rony Gunawan menjadi pencetak angka terbanyak dalam pertandingan yang berlangsung di Gedung Basket Hall A Senayan, Jakarta, dengan total 19 poin, sedangkan bagi kubu Garuda Chadistira Pranatyo mengemas 14 poin.

Meskipun kalah, penampilan mantan pemain Satria Muda yang kini membela Garuda, Galank Gunawan sangat menawan. Hal itu terlihat dengan keberhasilannya mengamankan 18 "rebound", masing-masing sembilan kala bertahan dan menyerang.

Hanya saja, kepiawaian Galank merebut bola "rebound" tidak diimbangi dengan keberanian melakukan tembakan untuk menambah perolehan angka timnya. Galank sepanjang laga hanya mengumpulkan enam angka saja.

Bagi Satria Muda, hasil tersebut merupakan kemenangan ketujuh mereka di NBL musim 2013-2014, sedangkan bagi Garuda menjadi kekalahan ketiga sepanjang musim.

Galank tampak meledak-ledak sepanjang kuarter pertama, dia bahkan sukses merebut keunggulan untuk Garuda di sisa waktu dua menit 39 detik kala menceploskan bola di tengah penjagaan dua pemain lawan yang mengubah kedudukan sementara menjadi 19-18.

Beberapa detik berselang Galank menambah perolehan poin Garuda menjadi 21-18. Kedudukan 21-19 untuk keunggulan Garuda menutup kuarter pertama.

Memasuki kuarter kedua, Satria Muda berusaha membalikkan keadaan dengan menambah "minutes-play" bagi Rony Gunawan.

Meski demikian, Garuda justru melesat menjauh dari kejaran Satria Muda setelah Wendha sukses melakukan "lay up" tanpa kawalan berarti di sisa waktu delapan menit 39 detik kuarter kedua yang mengubah kedudukan menjadi 27-21.

Bertambahnya "minutes play" Rony terbukti cukup ampuh bagi upaya Satria Muda mengejar ketertinggalan, dia secara keseluruhan di kuarter kedua berhasil mencetak empat angka, tiga "rebound" dan sebuah "assist".

Di sisa waktu empat menit 54 detik Rony sempat mengamankan "offensive rebound" sekaligus menyeploskan bola ke keranjang untuk menipiskan kedudukan menjadi 28-29.

Akan tetapi, permainan cantik dari Johannes Siahaan, Diftha Pratama, Wendha, dan Chandistira Pranatyo berturut-turut menambahkan keseluruhan sembilan angka bagi Garuda untuk menjauh dalam kedudukan sementara 38-28.

Lima angka yang disumbangkan tembakan tiga angka Faisal Julius Achmad dan Arki Dikania Wisnu kembali memupus selisih poin menjadi 33-38 di penghujung kuarter kedua.

Pada kuarter ketiga, Satria Muda justru menekan balik Garuda dengan merebut 19 angka. Di sisi lain Garuda hanya mampu memperoleh tujuh angka selama kuarter ketiga.

Adalah tembakan tiga angka dari Christian Ronaldo "Dodo" Sitepu di sisa waktu enam menit 47 detik yang membawa Satria Muda berbalik unggul 43-42.

Sekitar 40 detik berselang, Hardianus melakukan sebuah "drive" hasil "turn over" diakhiri dengan sebuah "lay up" yang membawa Satria Muda unggul 45-42.

Semenjak itu, keunggulan Satria Muda tidak tergoyahkan bahkan kian menjauh kala mereka berhasil menutup kuarter ketiga dengan skor 52-45.

Memasuki kuarter keempat, Satria Muda kian bermain lepas dan mengendalikan pertandingan. Mereka bahkan bermain semakin efektif dengan memasukkan enam dari 10 kali percobaan tembakan dua angka dan dua dari tiga percobaan tembakan tiga angka.

Di sisi lain, Garuda justru mengalami masalah dengan variasi serangan mereka menyusul ditariknya menepinya Wendha di hampir separuh kuarter terakhir akibat cedera punggung tangan.

Satria Muda dengan elegan menjaga keunggulan mereka dan menutup laga dengan kemenangan 75-63.

Dalam pertandingan lain yang sudah berlangsung pada Minggu, NSH GMC Jakarta memperoleh kemenangan perdana mereka musim ini dengan mengalahkan JNE BSC Bandung Utama 71-67. Sedangkan CLS Knights Surabaya mengalahkan Satya Wacana Metro LBC Bandung 80-63 dan juara bertahan M88 Aspac Jakarta menghentikan perlawanan Stadium Jakarta 68-64.

Garuda akan menghadapi Stadium Jakarta pada laga lanjutan Seri II NBL 2013-2014 di Jakarta, Selasa (14/1), sedangkan Satria Muda pada hari yang sama akan berhadapan melawan JNE BSC Bandung Utama.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement