Ahad 01 Dec 2013 14:15 WIB

Akibat Ketegangan RI-Australia, Chris John Jadi Korban

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: A.Syalaby Ichsan
Chris John
Foto: Reuters/Edgar Su
Chris John

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketegangan antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Australia karena kasus penyadapan yang terjadi beberapa waktu lalu berimbas kepada Chris John. 

Petinju yang meraih gelar Juara Dunia WBA tersebut terpaksa harus kehilangan sponsor utamanya, yakni Golden Eagle Coffee menjelang pertandingan perebutan gelar Juara Dunia pada 6 Desember mendatang.

Dengan mundurnya sponsor utama ini, Chris John otomatis kehilangan dana sebesar 250 ribu dolar Amerika Serikat (AS). Perusahaan Golden Eagle Coffee tak berkenan memberikan keterangan dengan hal tersebut. Namun, Dragon Fire Promotion selaku manajeman Chris John memperkirakan mundurnya sponsor karena imbas dari menegangnya hubungan Indonesia-Australia.

"Saya sudah bertahun-tahun berlatih di Australia da selalu disambut baik, saya berharap kedua negara dapat menyelesaikan konflik politik ini dan bekerjasama kembali," ujar Chris John, Ahad (1/12).

Meski kehilangan sponsor, pihak manajemen memastikan bahwa perebutan gelar Juara Dunia antara Chris John dengan petinju asal Afrika, Simpiwe Vetyeka akan tetap berlangsung pada 6 Desember 2013 di Metro City, Perth, Australia. 

Akan tetapi, petinju kelahiran Banjarnegara tersebut harus berusaha keras mencari sponsor pengganti di waktu yang sangat mepet ini. Petinju berusia 34 tahun itu mulai membuka penawaran sponsor mulai dari 100 ribu dolar AS kepada sejumlah pihak. Penawaran tersebut akan resmi ditutup pada 3 Desember mendatang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement