Thursday, 9 Syawwal 1445 / 18 April 2024

Thursday, 9 Syawwal 1445 / 18 April 2024

Diskriminasi Terhadap Perempuan Masih Terasa

Kamis 20 Dec 2018 14:04 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-19, Rabu (19/12).

HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-19, Rabu (19/12).

Foto: mpr
Dharma Wanita menjadi wadah perempuan untuk berdemokrasi yang baik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota MPR RI Fraksi Partai Golkar Hetifah Sjaifudian berharap dharma wanita mampu mewujudkan situasi kesetaraan wanita. Hetifah mengingatkan, saat ini praktik diskriminasi terhadap perempuan masih terasa ada dalam berbagai bentuk.

Meskipun tidak secara kasat mata, namun diskirimasi masih terasa secara terselubung. Dia mencontohkan diskriminasi di dunia politik, kekerasan-kekerasan yang banyak dialami perempuan sebagai korbannya, buta huruf masih banyak terjadi di kalangan perempuan dan lainnya.

“Dharma Wanita sangat strategis perannya dalam lingkup organisasi juga nasional.  Dharma wanita juga penting sebagai medan berlatih berorganisasi serta berdemokrasi yang baik,” ucapnya, saat mengisi sosialisasi empat pilar di acara HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-19, Rabu (19/12).

Perempuan Berperan Penting dalam Pembangunan Nasional

Dalam paparan Sosialisasi Empat Pilar MPR di hadapan Pimpinan serta ratusan anggota DWP, Hetifah Sjaifudian mengungkapkan perlunya seluruh elemen bangsa termasuk DWP untuk lebih memahami Sila ketiga dalam Pancasila yakni Persatuan Indonesia .

“Kenapa saya menekankan Sila ketiga ini sebab, bangsa ini akan memasuki tahun poliitk 2019, tahun yang sangat penting juga penuh potensi ‘panas’ sebab merupakan ajang demokrasi memilih caleg dan capres yang pasti beragam pilihan. Tantangan berat dan besar yang menguji Persatuan Indonesia ada di situ,” katanya.

Jangan sampai, kata Hetifah, karena perbedaan pilihan terjadi permusuhan antar sesama teman, saudara, tetangga.  Untuk itulah, perlu pemahaman yang baik bahwa ikut berpartisipasinya semua anak bangsa dalam pemilu 2019 tujuan utamanya untuk mengantarkan Indonesia jauh lebih baik di masa depan.

“Maka kita semua harus menjaga betul hubungan antar sesama, bertoleransi tinggi, menghargai perbedaan, berpartisipiasi di tahun politik dengan bermakna dan cerdas.  Dan semua itu bisa dilakukan saat ini juga dari level yang terkecil yakni di keluarga dan di lingkungan sekitar.  Di lingkungan keluarga peran ibulah yang sangat besar, ini pesan saya untuk anggota DWP,” terangnya.

Acara HUT DWP Ke-19 ini berlangsung selama sehari. Acara diikuti sekitar 500 lebih peserta yang memenuhi Ruang Gedung Nusantara V, terdiri dari anggota DWP dari lingkungan Setjen MPR RI dan anggota DWP perwakilan Kementerian Negara seperti DWP Kementerian Keuangan, DWP Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia, DWP Kementerian Kesehatan, DWP Kementerian Agama dan lainnya.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler