REPUBLIKA.CO.ID, ‎JAKARTA -- Ketua MPR Zulkifli Hasan menyayangkan sikap Aung San Suu Kyi yang terkesan rasis terhadap Muslim. Sebagai tokoh terpandang di Myanmar, Suu Kyi hendaknya menunjukkan sikap yang sebagaimana mestinya.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut mengaku tidak mengikuti betul ramainya petisi online yang menuntut agar Komite Nobel menarik Nobel Perdamaian dari Suu Kyi. Namun yang pasti, ia tidak setuju dengan sikap yang ditunjukkan Suu Kyi.

"Yang jelas rasis tidak boleh dong. Zaman begini rasis? kan tidak boleh," ujarnya saat ditemui Republika.co.id di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (30/3).

Seperti diberitakan sebelumnya, Suu Kyi mengeluarkan pernyataan berbunyi, "Tak ada yang memberi tahu bahwa saya akan diwawancarai oleh seorang Muslim", usai diwawancara oleh presenter BBC Today Mishal Husain pada 2013.

Kekesalan Suu Kyi disebabkan pertanyaan yang diajukan Husain mengenai penderitaan yang dialami oleh umat muslim di Myanmar.

Memang, kejadian tersebut sudah terjadi tiga tahun lalu. Namun hal tersebut baru terkuak belakangan ini berkat buku biografi berjudul The Lady and The Generals – Aung San Suu Kyi and Burma’s Strunggle for Freedom yang ditulis oleh jurnalis The Independen, Peter Popham.