Wednesday, 8 Syawwal 1445 / 17 April 2024

Wednesday, 8 Syawwal 1445 / 17 April 2024

Ketua MPR Ajak Semua Sampaikan Pandangan tanpa Kebencian

Rabu 16 Aug 2017 10:12 WIB

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Dwi Murdaningsih

 Ketua MPR Zulkifli Hasan (tengah) memimpin Sidang Tahunan MPR Tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8).

Ketua MPR Zulkifli Hasan (tengah) memimpin Sidang Tahunan MPR Tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8).

Foto: Republika/ Yasin Habibi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua MPR Zulkifli Hasan mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia berkumpul di Gedung MPR agar menyampaikan pandangan dengan isi hati yang jernih, arif dan bijaksana.  Zulkifli juga mengingatkan agar penyampaian pandangan tersebut dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab tanpa kebencian.

"Menyampaikan pandangan dengan isi hati yang jernih, arif dan bijaksana, penuh rasa tanggung jawab tanpa kebencian sebagai anak bangsa melalui curah rasa dan curah pendapat para tokoh nasional kita terkait hari-hari  terakhir ini," ujar Zulkifli saat menyampaikan Pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (16/8).

Menurut Zulkifli, upaya tersebut telah menuai hasil dan sungguh menggembirakan. Ia mengatakan pandangan berbagai tokoh bangsa sangat mencerahkan sekaligus mengobati hati yang mungkin pernah merasa tersakiti.

"Melalui Curah Rasa itu, semua elemen masyarakat dan tokoh-tokoh yang hadir merasa jadi bagian dari bangsa Indonesia," ujar Zulkifli.

Zulkifli menambahkan MPR juga telah mengajak semua elemen masyarakat untuk memperkokoh pelaksanaan etika kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini sebagaimana diatur dalam Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa yang meliputi Etika Sosial dan Budaya, Etika Politik dan Pemerintahan, Etika Ekonomi dan Bisnis, Etika Penegakan Hukum yang Berkeadilan, Etika Keilmuwan serta Etika Lingkungan.

Mantan Menteri Kehutanan itu juga mengingatkan, sebagai lembaga negara yang menjalankan mandat rakyat berdasarkan konstitusi, MPR diberikan mandat khusus oleh Undang Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD untuk mengawal Ideologi Pancasila, Konstitusi dan Kedaulatan rakyat.

Sebagai pengawal ideologi Pancasila, MPR menjalankan amanat dengan dengan mengerahkan seluruh Anggota MPR untuk memasyarakatkan nilai-nilai Pancasila ke seluruh lapisan masyarakat.

"Badan Sosialisasi MPR telah melaksanakan berbagai program untuk membumikan dan menggelorakan nilai-nilai Pancasila ke seluruh pelosok tanah air, menyentuh seluruh segmentasi masyarakat yang sangat beragam dan luas wilayahnya," ujar Zulkifli.

Sidang Tahunan MPR dihadiri Presiden RI Joko Widodo didampingi Ibu Hj. Iriana Joko Widodo beserta Wakil Presiden Jusuf Kalla, beserta Ibu Hj. Mufidah Jusuf Kalla, Presiden Republik Indonesia Ketiga Bacharuddin Jusuf Habibie, Presiden Republik Indonesia Kelima, Megawati Sukarnoputri, Wakil Presiden Republik Indonesia Keenam Try Sutrisno, Wakil Presiden Republik Indonesia Kesebelas, Bapak Prof. Dr. Boediono.

Selain itu hadir juga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Setya Novanto, Ketua Dewan Perwakilan Daerah, Oesman Sapta (sekaligus juga Wakil Ketua MPR), Anggota  DPR, MPR dan DPD, pimpinan lembaga negara, Menteri Kabinet Kerja, lara Dutabesar dan Kepala Perwakilan Negara-negara sahabat, Ibu Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, Para Menteri Kabinet Kerja, Panglima TNI, KAPOLRI, Jaksa Agung, dan Para Kepala Staf Angkatan dan Para Ketua Umum Partai Politik.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler