Rabu 29 May 2013 22:36 WIB

Semarang Alokasikan Rp 5 Miliar Untuk Siswa Miskin

Seorang petugas pos menunjukkan cara pengisian formulir kepada seorang siswa SD untuk pencairan dana Beasiswa Miskin (Ilustrasi)
Foto: Antara
Seorang petugas pos menunjukkan cara pengisian formulir kepada seorang siswa SD untuk pencairan dana Beasiswa Miskin (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--DPRD Kota Semarang menyatakan siswa miskin di Ibu Kota Jawa Tengah ini memperoleh beasiswa karena tahun 2013 sudah dialokasikan sekitar Rp5 miliar dalam APBD.

Sekretaris Komisi D DPRD Kota Semarang Fajar Adi Pamungkas di Semarang, Rabu menjelaskan untuk memperoleh beasiswa tersebut, sekolah bersangkutan bisa mendaftarkan anak didik yang tidak mampu ke Dinas Pendidikan.

Sekolah dapat melihat apakah siswa masuk data base warga miskin di Kota Semarang atau masuk kepesertaan Jamkesmas/Jamkesmas Kota Semarang.

Bahkan untuk siswa yang tidak masuk dalam data base warga miskin dan belum mendapatkan Jamkesmas tetapi keluarga tidak mampu, maka sekolah tetap bisa mengusahakan agar ada fasilitasi beasiswa.

"Selain beasiswa pendidikan, ada juga beasiswa dari pemerintah pusat, dan pemerintah provinsi. Beasiswa tersebut di luar dari BOS," katanya.

Mudahnya mengakses beasiswa bagi masyarakat miskin tersebut, lanjut Fajar, seharusnya tidak ada kasus siswa tidak mengikuti ujian atau rapot/ijazah tidak dapat diambil dengan alasan belum bayar SPP.

"Jika ada kasus seperti itu, maka bukan salah orang tua murid yang tidak mampu membayar SPP. Akan tetapi lebih kesalahan sekolah yang tidak mendaftarkan siswa bersangkutan untuk mendapatkan beasiswa," katanya.

Fajar menambahkan jika semua pihak dan paling utama yakni sekolah memperhatikan anak didiknya, maka tidak akan ada lagi kasus rapor atau ijasah yang ditahan sekolah.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement