REPUBLIKA.CO.ID,Puluhan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Semarang mengikuti seleksi Olimpiade SEMARANG--Sains Terapan Nasional (OSTN) 2013 tingkat kota setempat untuk mencari wakil menuju tingkat provinsi.
"Ada lima kategori yang dilombakan, yakni kimia terapan, fisika terapan, biologi terapan, matematika teknik, dan nonteknik," kata Ketua Pelaksana Kimia Terapan OSTN Kota Semarang Susilowati di Semarang, Selasa.
Guru kimia SMK Negeri 4 Semarang itu mengaku pelaksanaan seleksi setiap kategori dikoordinasi oleh masing-masing ketua musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) SMK tingkat Kota Semarang sesuai bidang yang dilombakan.
Menurut dia, lomba itu diikuti oleh kalangan SMK di Kota Semarang yang masing-masing mengirim satu wakil, kemudian pemenang pertama disiapkan maju ke OSTN tingkat Jateng pada 25-28 Juni.
Susilowati yang juga Ketua MGMP Kimia SMK Kota Semarang itu menjelaskan pelaksanaan seleksi seluruh kategori digelar di SMK Negeri 7 Semarang, kecuali kategori biologi terapan yang digelar di SMK Yayasan Farmasi Semarang.
"Untuk kategori biologi terapan, kebetulan hanya diikuti oleh tiga sekolah. Karena itu, dipercayakan pelaksanaannya di SMK Yayasan Farmasi Semarang. Yang lainnya, dilaksanakan di SMK Negeri 7 Semarang," katanya.
Ia menjelaskan saat ini sudah tersaring lima siswa yang akan dikirimkan ke ajang tingkat provinsi, yakni peraih juara satu untuk masing-masing kagetori, tetapi sebelumnya harus mengikuti pelatihan dan pembekalan.
"Para pemenang, N. Aini dari SMK Negeri 4 (matematika nonteknik), K. Yosua dari SMK Theresiana (matematika teknik), dan Febriesa Tri dari SMK Negeri 7 yang menjadi juara pertama untuk kategori fisika terapan," katanya.
Kemudian, Lusi Ariani yang menjadi juara pertama kategori kimia terapan dan Anggita Perdani yang menjadi juara pertama kategori biologi terapan. Keduanya merupakan siswa SMK Yayasan Farmasi Semarang.
Sementara itu, Ketua OSTN Kota Semarang Taufik Hidayat menjelaskan ajang itu merupakan agenda tahunan yang diikuti para siswa SMK. Seleksinya berjenjang, mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi, kemudian nasional.
"Para pemenang yang maju ke provinsi akan dipersiapkan dulu, antara lain mengikuti pelatihan
di Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Universitas Diponegoro. Kemungkinan, pelatihan dimulai 13 Juni 2013," kata Taufik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
