REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI--Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terpaksa meliburkan kegiatan belajar mengajar ratusan siswa di SMAN 2 Tambun Selatan akibat peristiwa kebakaran, Sabtu (26/1).
"Senin, seluruh siswa akan diliburkan dulu selama dua hari sambil menunggu pembersihan puing pascakebakaran rampung," ujar Kepala Disdik Kabupaten Bekasi, Abdul Rofiq, di Cikarang.
Menurut dia, api merusak sedikitnya 16 ruang kelas belajar siswa di sekolah yang berlokasi di Jalan Kalimantan Perumahan Sinar Kompas Utara, Desa Mekar Sari, Kecamatan Tambun Selatan itu.
"Siswa baru akan kembali belajar pada 30 Januari mendatang dengan sistem jam belajar yang diatur sesuai dengan kapasitas ruang kelas sementara," katanya.
Menurut dia, pihak sekolah telah sepakat seluruh siswa tetap belajar di sekolah tersebut dengan memanfaatkan sejumlah ruangan yang selamat dari kobaran api.
"Nanti akan kami lihat ruang mana saja yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat belajar sementara," katanya.
Rofiq menambahkan , pihaknya segera mengajukan anggaran untuk renovasi ruang kelas yang terbakar melalui dana alokasi tak terduga.
"Segera kita perbaiki sekolah ini, sebab sebagian siswa juga ada yang akan menghadapi ujian akhir," ujarnya.
B/Z003
Ikuti Whatsapp Channel Republika
