Selasa 20 Nov 2012 13:20 WIB

Bagaimana Membantu Anak Anda Melihat Melalui Sudut Pandang Orang Lain (3)

Red: Miftahul Falah

Boneka beruang (ilustrasi)

Bermain dengan sudut pandang

Melalui latihan dan pengalaman, anak kecil dapat mengalahkan sifat egosentris dan melihat orang lain, masalah dan konflik dari berbagai sudut pandang. Hal ini tidak akan terjadi dalam satu malam, namun pasti dapat terjadi!

Berikut adalah lima aktivitas yang dapat Anda lakukan dengan anak Anda untuk membantu mereka dalam persoalan ini.

1. Jelajahi Rumah Anda dari Berbagai Sudut Pandang

Tanya kepada anak Anda, "Ada berapa cara dapat kamu lihat ruangan ini?" Atau, baik juga, letakkan boneka – seperti Kelinci, Beruang, Bebek dan Anjing di posisi-posisi yang berbeda, dan tanyalah pertanyaan seperti: "Apa yang dilihat si Kelinci?" atau "Lihat foto Ayah – dapatkah si Beruang melihatnya dari tempat ia duduk?"

Bantu mereka, dengan duduk atau tiduran bersama mereka, sehingga mereka mempunyai perspektif yang sama dengan si boneka – dan dapat melihat apa yang boneka-boneka itu "lihat". Buat mereka berdiri di atas meja (jika aman!), duduk di bawah meja, jongkok di pojokan, tiduran di lantai. Tanya kepada mereka, "Apa yang kamu lihat?" dan "Seperti apa ruangan ini kelihatannya sekarang?" Dukung mereka untuk bertanya kepada Anda pertanyaan-pertanyaan yang sama.

2. Buat Sebuah Objek 3D

Gambarlah sebuah gambar yang berbeda di setiap sisi objek tersebut. Tempatkan objek itu di tengah meja, duduk berseberangan dengan anak Anda, dan tanya kepada mereka, "Gambar apa yang kamu lihat?" dan "Apa kamu melihat gambar yang sama seperti yang aku lihat?"

Ingatlah untuk menghitung dalam hati satu sampai tiga untuk memberikan anak Anda kesempatan untuk menjawab! Memori jangka pendek anak Anda masih berkembang, jadi mereka perlu latihan mengingat apa yang ada di setiap sisi objek.

3. Rayakan Perbedaan Opini tentang Hal-hal Kecil

Sewaktu menemukan perbedaan kecil, rayakan dengan berkata, contohnya, "Aku suka teh, tapi kamu suka jus buah. Kadang-kadang berbeda itu bagus ya?"

4. Bermain Peran Posisi Pertama, Kedua dan Ketiga

Sewaktu anak membawa suatu problem – "Teman-temanku berkata aku tidak boleh bermain dengan mereka hari ini." – bermain peranlah dengan situasi tersebut. Lakukan beberapa kali untuk memastikan bahwa Anda dan anak masing-masing bermain kedua peran – sehingga Anda dan anak masing-masing melakukan Posisi Pertama dan Posisi Kedua. Lalu mainkan Posisi Ketiga bersama-sama dan bahaslah situasinya.

5. Membuat Boneka-boneka dan Menonton Pertunjukan Boneka Anak Anda

Dalam sebuah pertunjukan boneka yang baik, para pemain boneka tau karakter mereka dan semua penonton dapat melihat kegiatannya! Jadi, anak-anak perlu mengambil sudut pandang karakter boneka; Mereka perlu memposisikan boneka-boneka di mana para penonton dapat melihatnya – yang memerlukan mereka belajar bahwa para penonton akan melihat boneka-boneka tersebut dari sudut pandang yang berbeda dari mereka.

Sangat menguatkan, sebagai orang tua, untuk mengetahui bahwa Anda dapat berbuat sesuatu yang praktis untuk membantu anak Anda bersosialisasi, menyelesaikan masalah dan mengakhiri konflik. Bagus juga untuk mengetahui bahwa sangat mudah untuk mengembangkan empati dan kecerdasan emosional mereka.

Lakukan pendekatan yang halus, dan pahami bahwa perkembangan kognitif perlu waktu bertahun-tahun – tapi yakinlah bahwa semakin menarik latihan yang Anda berikan kepada anak, semakin tingkah laku tersebut akan tertanam.

Nikmati latihan-latihan "pembangunan sudut pandang" yang disarankan di atas!

Artikel ini merupakan kutipan yang dimodifikasi dari buku "Talking with The Sky", ditulis oleh David Chiem, Brian Caswell dan Kylie Bell.

Bagaimana Membantu Anak Anda Melihat Melalui Sudut Pandang Orang Lain (2)