Selasa 06 Nov 2012 19:21 WIB

Multivitamin Kecilkan Risiko Penyakit Jantung? Jangan Asal Percaya

Multivitamin
Foto: completecityhealth.com.au
Multivitamin

REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON---Anda termasuk rutin mengonsumsi multivitamin? Atau penganjur orang tua anda? Sebaiknya jangan terlalu yakin dulu.

Pada pria tua yang sehat, multivitamin mungkin bisa membantu mengurangi risiko kanker, namun menurut penelitian terbaru, suplemen jenis ini tak berefek pada penurunan penyakit jantung.

Berdasar dua penelitian lain, minyak ikan tidak memberi hasil apa pun untuk perbaikan detak jantung tak teratur atau fibrilasi atrium. Tapi minyak ikan masih dianggap baik membantu pasien dengan penyakit jantung sekaligus menurunkan kadar lemak tinggi, atau trigliserida, dalam darah mereka.

Dalam kalimat sederhana, suplemen memiliki efek bermacam dan tak selalu sama di setiap kasus. Maka, multivitamin tepat sangat bergantung pada profil kesehatan pribadi, pola makan dan gaya hidup penggunanya.

"Banyak orang mengonsumsi suplemen vitamin sebagai penopang," kata pemimpin studi Dr Howard Sesso dari Brigham and Women''s Hospital di Boston. "Tapi mesti diingat, mereka bukan pengganti gaya hidup sehat, mulai pola makan yang sesuai dengan kesehatan jantung, berolahraga, tidak merokok, dan menurunkan berat badan demi menurunkan risiko jantung.

Sebuah analisis terpisah menunjukkan setidaknya 1 dari 3 orang yang berada dalam kondisi yang baik pada masa muda akhirnya akan mengembangkan masalah jantung atau mengalami stroke ketika tua. Keuntungannya, mereka yang mengonsumsi multivitamin akan tertunda prosesnya selama tujuh tahun dibanding yang lain.

Penelitian Sesso yang dipresentasikan pada konferensi American Heart Association di Los Angeles ini merupakan analisis dari lima studi besar yang melibatkan hampir 50.000 orang dewasa berusia di atas 45 tahun yang diikuti perkembangannya hingga 50 tahun kemudian.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement