Kamis 20 Sep 2012 08:54 WIB

Jimly Harap Foke dan Jokowi Turunkan Emosi

DUKUNG PILKADA JUJUR. Beberapa warga menggunakan topeng bergambar pasangan Cagub dan Cawagub Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok dan Foke-Nara ketika melakukan aksi dukung Pilgub DKI yang bersih dan jujur di Solo, Jateng, Senin (17/9).
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
DUKUNG PILKADA JUJUR. Beberapa warga menggunakan topeng bergambar pasangan Cagub dan Cawagub Gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok dan Foke-Nara ketika melakukan aksi dukung Pilgub DKI yang bersih dan jujur di Solo, Jateng, Senin (17/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie, mengharapkan masing-masing pasangan calon yang bertarung dalam pilkada DKI Jakarta putaran kedua yaitu Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara) dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok) menurunkan emosi.

"Mudah-mudahan pilkada berlangsung lancar," ujar Jimly saat akan berangkat menuju TPS di Jakarta, Kamis (20/9).

Jimly mengatakan persaingan yang terjadi selama ini cukup sengit dan terjadi sikut menyikut. "Paling jam 1 atau jam 2 sudah ada hitung cepat. Kita ingin cepat meredakan ketegangan," tambah dia.

Jimly mengharapkan apa pun hasilnya, kedua pasangan calon siap menang dan juga siap kalah sesuai dengan deklarasi damai. "Kita mendukung apa pun hasil keputusannya." 

Dia menilai pilkada DKI Jakarta bukanlah segala-galanya, dan tidak berhubungan dengan Pilpres 2014. "Jangan dibesar-besarkan. Kita lihat saja polarisasi partainya berbeda. Jadi pilkada ini jangan dijadikan barometer untuk pilpres,"imbuh dia.

Pilkada DKI Jakarta putaran kedua dilangsungkan hari ini, dan diikuti dua pasang kandidat yakni Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli dan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement