Kamis 02 Aug 2012 14:13 WIB

Sabet Emas, Jiao Liuyang Patahkan Rekor Dunia

Perenang asal Cina, Jiao Liuyang.
Perenang asal Cina, Jiao Liuyang.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perenang asal Cina, Jiao Liuyang mengukir rekor Olimpiade dengan menjadi menjadi yang tercepat di babak final gaya kupu-kupu 200 meter dalam Olimpiade London 2012, Rabu (1/8) malam waktu setempat, atau Kamis (2/8) dini hari WIB. Rekor itu membuat Jiao diganjar medali emas.

Perenang 21 tahun itu mencatat waktu 2:04:06 detik mengalahkan perenang Spanyol, Mireia Belmonte Garcia yang meraih medali perak, dan perenang asal Jepang, Natsumi Hoshi yang menyabet medali perunggu. Prestasi itu memperbaiki catatan raihan medali Jiao yang pada Olimpiade 2008 di Beijing hanya meraih medali perak.

Seperti dinukil AFP, Jiao mengaku hampir menyerah menekuni olahraga renang karena masalah kesehatan. "Saya kira saya akan mundur. Hari tersulit bagi saya terjadi pada 2009," kata Jiao.

Juara renang dunia itu mengungkapkan, dirinya tidak dalam kondisi terbaik secara mental. "Dan saya selalu tidak cocok dengan pelatih saya. Saya mengubah teknik saya. Empat tahun lalu (di final Beijing), saya mencoba mengejar Liu Zige, tetapi saya gagal dan kali ini saya berhasil melewatinya. Itulah perbedaannya," papar dia.

"Di kejuaraan dunia, saya bilang bila ia (Liu Zige) gagal, maka saya akan mendapat emas, bila saya gagal, dia yang mendapat emas," katanya.

Kegagalannya meraih medali emas di Beijing, membuatnya lebih keras berlatih. "Mungkin karena saya tidak menang empat tahun lalu, menyebabkan saya konsisten berlatih dan saya ingin maju terus," katanya.

Belmonte Garcia yang meraih medali perak di bawah Jiao pada kejuaraan dunia di Shanghai tahun lalu, amat emosional ketika menerima kenyataan dirinya kembali kalah dari Jiao. "Saya tidak mempercayai ini. Perlombaan amat sulit dan saya tidak menyangka hasilnya begini," katanya.

Nasib lebih ironis didapat peraih medali emas Olimpiade Beijing, Liu Zige yang harus finish diurutan kedelapan. Padahal pada pertengahan lomba, ia sempat memimpin di 50 meter pertama dan kedua.

"Saya amat kecewa. Saya tidak menyangka hasilnya begitu buruk," kata Liu, "Saya kalah mungkin karena saya berlatih tidak bagus."

sumber : AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement