Senin 18 Jun 2012 19:45 WIB

Empat Kuasa Hukum Timses Pasangan Cagub Beberkan DPT Bermasalah

Rep: Asep Wijaya/ Red: Djibril Muhammad
Alex Noerdin (kiri) dan Nono Sampono
Foto: Republika/Prayogi
Alex Noerdin (kiri) dan Nono Sampono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Empat kuasa hukum tim sukses pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta melaporkan Ketua KPUD dan Kepala Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) ke Mapolda Metro Jaya atas dugaan pemalsuan dokumen dan data kependudukan, Senin (18/6). Dalam laporan itu, mereka juga memaparkan temuan Daftar Pemilih Tepat (DPT) yang dianggap bermasalah.

Kuasa Hukum pasangan cagub-cawagub Alex-Nono, BJ Bangkit, menyebutkan, ada sekitar 400 ribu pemilih yang bermasalah. Permasalahannya terletak pada Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ganda, fiktif maupun kosong.

Setidaknya, menurut Bangkit, ada tujuh permasalahan terkait dengan DPT. Ketujuh masalah tersebut menyangkut perbandingan data DPS dan DPT pada 1 Juni 2012 (6.979.729) dan 7 Juni 2012 (6.983.692). Data DPT yang bermasalah itu ditemukan timses pasangan Alex-Nono, Jokowi-Ahok, Hidayat-Didik, dan Hendarji-Ahmad Reza.

Adapun ketujuh permasalahan tersebut yakni:

1. Pemilih dengan nama, tempat dan tanggal lahir yang sama tetapi NIK berbeda berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 sekitar 13.113 dan temuan DPT pada 7 Juni 2012 adaalah 132.171. Artinya, angka tersebut semakin banyak dibandingkan sebelumnya.

2. NIK Ganda (satu NIK digunakan untuk beberapa nama di berbagai TPS lintas Kotamadya). Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 sekitar 21.537 dan temuan DPT pada 7 Juni 2012 adalah 20.334. Artinya, angka itu belum ada perubahan berarti.

3. NIK berubah untuk data pemilih yang sama. Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 sekitar 44.696 dan temuan dari DPT 7 Juni 2012 adalah 46.150. Artinya, NIK yang berubah semakin banyak.

4. NIK kosong (00000000). Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 sekitar 6.449 dan temuan  DPT pada 7 Juni 2012 adalah 6.457. Artinya, angka itu semakin bertambah.

5. NIK tidak 16 digit atau NIK palsu (bodong). Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 yakni 17.073 dan temuan DPT pada 7 Juni 2012 sekitar 15.770. Artinya, angka tersebut belum ada perbaikan.

6. NIK baru. Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 adalah 157.663 dan temuan DPT pada  7 Juni 2012 yakni 163.727. Artinya, semakin banyak saja NIK yang baru.

7. Penduduk DKI Jakarta yang tidak punya NIK KK. Berdasarkan temuan DPS pada 1 Juni 2012 adalah 328.054 dan temuan DPT pada 7 Juni 2012 sekitar 2.546. Artinya, angka itu mengalami pengurangan yang banyak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement