Senin 11 Jun 2012 10:03 WIB

Tokoh Kalimantan Sebut Hidayat Didik Paduan Tepat Tangani Ibu Kota

Pasangan Cagub-Cawagub DKI nomor urut 4 Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini
Foto: Antara
Pasangan Cagub-Cawagub DKI nomor urut 4 Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Sejumlah tokoh masyarakat Kalimantan mendukung H Hidayat Nurwahid sebagai calon Gubernur Daerah Khusus Istimewa Jakarta Raya (DKI Jaya) periode 2012 - 2017. Dukungan terhadap pasangan Hidayat - Didik Rachbini itu diungkapkan Koordinator Forum Peduli Banua (FPB) Kalimantan Selatan (Kalsel) Ibnu Sina, di Banjarmasin, Senin.

Selain dirinya, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menyebutkan tokoh masyarakat Kalimantan yang hadir antara lain Wali Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah, HM Riban Setia.

Selain itu, dari Kalimantan Timur, Wakil Bupati Malinau Aji Iskandar Topan Amrullah, yang juga Wakil Ketua Dewan Adat provinsi tersebut, Wakil Wali Kota Bontang H Isro Umargani, serta penasihat Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat H Abdurrahmi.

Dalam pertemuan di Hotel Aryduta, 9 Juni lalu itu, para tokoh politik, birokrat dan adat dari Kalimantan tersebut mengimbau warga Kalimantan yang lama tinggal di Jakarta, dan memiliki hak pilih, agar mendukung pasangan No 4.

"Dukungan kita kepada Hidayat-Didik, dikarena pasangan tersebut paduan yang tepat untuk menangani Ibu Kota Negara," ujar anggota DPRD Kalsel dua periode dari PKS itu.

Sebab, lanjut deklarator Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kalsel itu, Hidayat Nurwahid yang mantan Ketua MPR RI, merupakan tokoh nasional yang bersih dari korupsi, sedangkan pasangannya Didik Rachbini merupakan ekonom handal.

Ia berharap, dengan kepemimpinan Hidayat Nurwakhid sebagai Gubernur DKI, kesemrautan Ibu Kota Negara tersebut dapat dibereskan, seperti kemacetan arus lalu lintas dan bencana banjir.

"Apalagi Jakarta merupakan etalase bangsa kita, Indonesia, sehingga bila Ibu Kota Negaranya lancar dari kemacetan dan terbebas dari banjir, maka akan menambah laju aktivitas warga, sehingga perekonomian pun bisa semakin maju," demikian Ibnu Sina.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement