Senin 30 Apr 2012 19:49 WIB

Pembatasan BBM Bersubsidi akan Dorong Penjualan Mobil Diesel?

Rep: M Akbar Widjaya/ Red: Taufik Rachman
Captiva
Foto: Chevrolet
Captiva

REPUBLIKA.CO.ID,Pasar mobil diesel di tanah air diprediksi akan tumbuh semakin baik, menyusul  larangan mobil bermesin di atas 1500.cc menggunakan premium bersubsidi.

“Pasar mobil diesel di Indonesia akan tumbuh semakin baik,” ujar Public Relations Director PT General Motors Indonesia (GMI), Maria Sidabutar, kepada Republika, Senin (30/4).

Maria mengatakan, kebijakan pemerintah mengatur atau bahkan menaikan harga BBM sedikit-banyak bakal berpengaruh bagi pasar mobil diesel di Indonesia.  Dia memprediksi, larangan penggunaan BBM bersubsidi pada mobil bermesin di atas 1500.cc bakal membuat masyarakat melirik mobil bermesin diesel yang lebih irit namun bertenaga besar.

Bagusnya potensi pasar mobil diesel di Indonesia menurut Maria bisa ditandai lewat raihan penjualan Chevrolet Captiva. Menurut Maria, Captiva sebagai SUV kebanggaan Chevrolet berkontribusi besar dalam meningkatkan penjualan GMI. “Captiva diesel masih menjadi tulang punggung penjualan kami,” ujar Maria ketika dihubungi Republika,.

Chevrolet Captiva ditawarkan kepada masyarakat dalam dua varian mesin yang berbeda. Varian pertama kata Maria yakni Captiva 2.0 L berbahan bakar solar dan varian kedua Captiva 2.4 L berbahan bakar bensin. Dari dua varian tersebut, Captiva 2.0 L berbahan bakar solar yang paling banyak diminati masyarakat. “Varian diesel terjual hampir 1500 unit sedangkan nondiesel berkisar 1000 unit lebih,” kata Maria merujuk penjualan Captiva sepanjang 2011.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement