REPUBLIKA.CO.ID, BAHRAIN -- Pebalap muda Indonesia, Rio Haryanto mencatatkan hasil cukup bagus di babak kualifikasi seri balapan GP2 Bahrain. Pebalap berusia 19 tahun itu akan start dari urutan 10 besar di seri kedua balapan GP2 Bahrain, Sabtu (21/4).
Di babak kualifikasi, pebalap asal Kota Solo itu berhasil menempati urutan ke-11 dengan catatan waktu 1 menit 42.097 detik. Rio naik ke urutan 10 karena hukuman penalti yang diterima pebalap iSport International, Marcus Ericsson.
Ericsson terpental start ke urutan 17 karena harus mundur 10 grid. Pebalap yang sedianya start di urutan ke tujuh itu menerima hukuman penalti karena menabrak pebalap tim DAMS, Davide Valsecchi dalam seri balapan GP2 Malaysia.
Rio yang berbendera tim Marrusia Carlin ini terpaut 0,897 dari Valsecchi, yang akan start di posisi terdepan di seri kedua balapan GP2 Bahrain. Pebalap DAMS ini dalam sesi kualifikasi seakan tidak tersentuh pebalap GP lainnya di trek dengan catatan waktu 1 menit 41.200 detik.
Rekan setim Rio, Max Chilton akan start di urutan ke sembilan di Sirkuit Sakhir Internasional Bahrain. Chilton berhasil mencatatkan waktu 1 menit 41.980 detik.
"Saya senang dengan hasil sesi kualifikasi pertama ini, berada di urutan ke sepuluh sangat positif," kata Rio seperti dikutip PaddockTalk.
Rio mengaku melakukan persiapan intensif agar bisa melahap sirkuit Sakhir yang sepanjang 5,412 km. "Pengenalan sirkuit sangat dibutuhkan. Selain itu kesiapan fisik juga tidak kalah penting," kata pebalap Pertamina GP2 itu.
Menghadapi seri kedua balapan GP2 Bahrain, Rio memprediksi akan terjadi balapan yang sengit di Sirkuit Sakhir. Start dari urutan ke-10, Rio optimis bisa tampil maksimal di lintasan. "Mudah-mudahan bisa menambah poin," harapnya.
Seri kedua balapan GP2 akan digelar di Sirkuit Sakhir Internasional, Bahrain akhir pekan ini sebagai event balap pendukung 2012 Formula 1 Bahrain Grand Prix.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
