Rabu 14 Mar 2012 09:32 WIB

Jangan Sembarangan Minum Antibiotik, Inilah Cara yang Tepat

Obat-obatan antibiotika. Ilustrasi
Foto: .
Obat-obatan antibiotika. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Bila Anda minum antibiotik, dr Zubairi Djoerban, spesialis penyakit dalam dan guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia mengungkapkan ada beberapa tips agar bermanfaat:

Minum sesuai aturan pakai

Zubairi mewanti-wanti agar jangan sampai lupa minum obat. Jadi, bila aturan minum dua kali sehari satu tablet, ya ikutilah aturan tersebut.

Habiskan

Jangan menyisakan antibiotik untuk diminum bila Anda sakit lagi di kemudian hari. Habiskan antibiotik yang diresepkan dokter sesuai aturan pakainya. Jadi, walaupun gejala penyakit sudah reda dan Anda merasa sudah sembuh, habiskan antibiotiknya. Bila obat dihentikan terlalu cepat, beberapa bakteri mungkin masih hidup dan dapat menyebabkan infeksi ulang.

Jangan minum obat orang lain

Jangan juga minum antibiotik yang diresepkan dokter untuk orang lain, karena antibiotik tersebut belum tentu cocok untuk penyakit Anda. Minum antibiotik yang keliru dapat memperlambat pengobatan yang tepat, dan memberi kesempatan bakteri untuk berkembang biak.

Waspadai efek samping

Selain mempunyai efek samping menimbulkan bakteri resisten, antibiotik juga bisa menimbulkan dampak buruk yang lain. Penisilin misalnya, dapat menyebabkan alergi dan shock. Tetrasiklin dapat menyebabkan perubahan besar dalam flora usus, yang berikutnya dapat menyebabkan super infeksi jamur, artinya tetrasiklin justru dapat memicu infeksi jamur. Kloramfenikol, saat ini di banyak negara penggunaannya sudah amat dibatasi karena dapat menyebabkan penyakit darah yang serius. Jadi, kloramfenikol sedapat mungkin dihindari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement