Selasa 28 Feb 2012 13:55 WIB

Sri Sultan Siap Jadi Duta Earth Hour

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Hafidz Muftisany
Sri Sultan Hamengkubuwono X
Foto: Republika
Sri Sultan Hamengkubuwono X

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X siap menjadi duta earth hour. Hal itu dikemukakan  Seksi Jejaring Pemerintah Earth Hour Hengki Rangga Jaya pada wartawan di Kepatihan usai beraudiensi dengan Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, di Kepatihan Yogyakarta, Selasa (28/2).

Dikatakan Hengki, earth hour adalah salah satu kampanye global WWF (World Wildlife Fund) dengan mematikan lampu dan peralatan elektronik yang sedang tidak dipakai selama satu (08.30-09.30). Hal ini akan dilakukan serentak di seluruh dunia setiap hari Sabtu di minggu ketiga bulan Maret setiap tahunnya .

Tahun ini merupakan tahun ketiga untuk kampanye earth hour di DIY dan di Indonesia merupakan pelaksanaan earth hour yang keeempat. Sedangkan pelaksanaannya 31 Maret 2011.

''Harapannya dengan kegiatan ini, maka setelah satu jam warga Yogyakarta  akan  bergaya hidup ramah lingkungan,'' kata Hengki. Rencananya earth hour di DIY akan dilakukan di Kraton Yogyakarta, Puro Pakualaman, Malioboro, Tugu, Jalan Mangkubumi dan Prambanan.

Disamping itu, dia menambahkan, akan  tumbuh kesadaran masayrakat bahwa energi yang digunakan sangat terbatas dan penghematan ini menjadi kesadaran penuh bagi masyarakat. Penghematan tersebut  misalnya: dengan mematikan televisi tidak menggunakan remote control, memprint dengan kertas bolak balik, menggunakan sepeda atau menggunakan kendaraan umum untuk bepergian, hemat air, menanam pohon, dan sebagainya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement