REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Seluruh pembayaran gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, Jawa Tengaj, direncanakan tak akan lagi dibayarkan oleh juru bayar kepada pegawai bersangkutan. Namun, gaji akan diterimakan langsung di nomor rekening bank masing-masing pegawai.
Meski demikian, untuk sementara, penyaluran gaji PNS melalui rekening bank belum diberlakukan pada seluruh PNS. Program ini baru dimulai pada Maret 2012 dan baru PNS yang bernaung di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, serta Aset Daerah (DPPKAD) dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
"Ini baru uji coba awal. Kalau nantinya semua berjalan lancar, maka seluruh PNS di Pemkab Purbalingga, akan menerima gaji melalui rekening bank-nya masing-masig," kata Plt Sekda Purbalingga Imam Subijakto, Senin (20/2).
Dia menyebutkan, uji coba penyaluran gaji melalui rekening bank tersebut merupakan tindak lanjut diberlakukannya sistem Kartu Pegawai Elektronik (KPE). Sistem KPE akan diberikan kepada seluruh PNS untuk menggantikan kartu pegawai lama yang masih menerapkan sistem manual. "KPE tersebut tak hanya berfungsi sebagai kartu indentitas saja. Tapi juga berfungsi untuk mendapatkan pelayanan askes, penggajian, dan layanan pensiun,'' tambahnya.
Dijelaskan Imam, KPE merupakan kartu identitas PNS yang memuat data-data secara elektronik. Berbeda dengan kartu pegawai sebelumnya, KPE dirancang sedemikian rupa sehingga tidak dapat digandakan. Bahkan dengan pemberlakuan sistem KPE, kemungkinan adanya Nomor Identitas Pegawai (NIP) ganda serta penyalahgunaan kartu pegawai, bisa diminimalisir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
