Jumat 17 Feb 2012 23:16 WIB

Bus Transjakarta 'Jago Mogok', 74 Kasus Sepanjang Januari

Bus Transjakarta ketika berhenti di salah satu halte.
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Bus Transjakarta ketika berhenti di salah satu halte.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Kendati jadi andalan Pemprov DKI Jakarta untuk mengatasi macet, ternyata bus Transjakarta masih 'hobi' mogok. Berdasarkan catatan BLU Transjakarta, selama Januari 2012 terdapat sebanya 74 bus mengalami mogok yang disebabkan, mesin mati sebanyak 14 bus, akibat mesin panas sebanyak 12 bus, ban kempis sebanyak 15 bus, gangguan radiator 23 bus, akibat belt kipas 4 bus, dan lain-lain sebanyak 6 bus. 

Humas BLU Transjakarta, Sri Ulina mengatakan, pemeliharaan bus Transjakarta telah dilakukan secara maksimal oleh pihak operator serta pengawasan yang ketat dari BLU Transjakarta. "Operator secara maksimal melakukan pemeliharaan terhadap armada-armadanya. Kami pun selalu melakukan pengawasan rutin," ujar Sri, Jumat (17/2). 

Ia pun menegaskan, pihaknya terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang bus Transjakarta.

Keluhan mengenai kerap mogoknya bus Transjakarta dikeluhkan para penumpangnya. Sebab, hal itu menyita waktu para penumpang. "Kalau sudah mogok seharusnya perjalanan bisa ditempuh 30 menit bisa bertambah menjadi satu jam. Kami berharap pengelola bus Transjakarta dapat meningkatkan layanannya," kata Herry Dado (30 tahun).

sumber : berita jakarta

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement