Selasa 07 Feb 2012 17:40 WIB

Nenek-nenek Lumpuhkan Penjambret Bermotor

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Misyati (55), asal Desa Kedawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, melumpuhkan penjambret yang akan mengambil kalung miliknya.

Misyati saat ditemui di kantor Kepolisian Sektor Nglegok, Selasa mengatakan, sebelum kejadian itu ada seorang laki-laki datang ke toko bangunan miliknya. Pria itu berpura-pura menjadi pembeli.

"Ia pura-pura membeli sepatu di toko. Saat ia sedang memilih sepatu, tiba-tiba, ia mengambil kalung saya. Walaupun tidak imbang, saya tetap berusaha untuk melawannya," katanya.

Ia mengaku, sempat adu pukul dengan penjambret yang kemudian diketahui bernama Yulianto (27), warga Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, itu.

Karena merasa kalah, Misyati berteriak meminta tolong ketika penjambret itu akan melarikan dari menggunakan sepeda motor. Sambil berteriak, Misyati berupaya merobohkan sepeda motor milik pelaku, hingga roboh. Pelaku akhirnya tidak dapat melarikan diri.

Mengetahui itu, warga menangkap penjambret dan akhirnya dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut. Misyati mengaku tidak terluka parah setelah duel dengan penjambret tersebut. Ia hanya menderita luka ringan di bagian lehernya, setelah kalung seberat 7 gram ini hendak diambil penjambret.

Sementara Kepala Kepolisian Sektor Nglegok AKP Priyo Sulistiono mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses pemeriksaan pada pelaku.

"Kami periksa intensif dia di kantor. Kami juga minta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk korban," katanya mengungkapkan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement