REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Masyarakat Sumatera Barat kemungkinan bakal menikmati hujan tanpa henti sepanjang tahun. Karena Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Klas II Ketaping, Sumatera Barat, memprediksi seluruh kabupaten dan kota di daerah itu akan mengalami musim hujan sepanjang tahun 2012.

"Kita memprediksi hujan di Sumbar akan terjadi sepanjang tahun. Kalau pun hujan tidak turun, paling akan terjadi pada April, Mei, atau Juni saja,'' kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Ketaping, Syafrizal. ''Namun, pada bulan-bulan itu diprediksi juga tetap akan ada curah hujan meski sedikit menurun.''

Sumbar diprediksi mengalami hujan sepanjang tahun bukan karena badai tropis. Namun, itu lebih disebabkan faktor geografis yang spesifik.

Daerah Sumbar secara geografis berada di jalur katulistiwa yang berbatasan dengan Samudera Hindia serta bentangan Bukit Barisan. Kondisi tersebut memicu timbulnya tumpukan awan hitam yang menyebabkan hujan akan sering terjadi di daerah itu.

Selain hujan yang merata di 19 kabupaten dan kota sepanjang tahun 2012, BMKG juga memprediksi siklusnya cukup tinggi. Akibat curah hujan terus menerus sepanjang tahun serta seringnya terjadi gempa di daerah itu, BMKG memperingatkan kelabilan tanah yang dapat mengakibatkan longsor. "Kita tahun ini mengkhawatirkan akan sering terjadi tanah longsor akibat perkiraan hujan sepanjang tahun," jelas Syafrizal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika