Ahad 01 Jan 2012 16:32 WIB

Setelah Dikunjungi 80 Ribu Pengunjung, Gunung Gede-Pangrango Tutup Sampai Maret

Gunung Gede
Foto: satriopinandito.wordpress.com
Gunung Gede

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI-- Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede dan Pangrango pada Ahad (1/1) resmi menutup kegiatan pendakian menuju dua gunung tersebut sampai akhir Maret 2012 dalam rangka konservasi.

"Kami hari ini sudah resmi menutup kegiatan pendakian sesuai dengan SK.341/11-TU/3/2011 tanggal 8 Desember 2011 jalur pendakian menuju Gunung Gede dan Pangrango ditutup sementara mulai 1 Januari sampai 31 Maret 2012," kata Kepala BB TNGGP, Agus Wahyudi.

Saat ini pihaknya tengah melakukan penyisiran untuk mengantisipasi masih adanya pendaki yang belum turun gunung akibat kondisi cuaca, namun untuk bagi yang ingin mendaki pihaknya langsung menolak walaupun sudah ada izin, karena jalur pendakian sudah resmi ditutup.

"Kami masih memberikan waktu sampai hari ini bagi para pendaki yang belum turun gunung agar segera turun jika tidak kami akan memberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku," tambahnya.

Menurutnya, sampai hari terakhir kegiatan pendakian, tercatat jumlah pendaki dan pengunjung yang datang ke kedua gunung tersebut mencapai sekitar 80 ribu orang. Tujuan dari penutupan sementara kegiatan pendakian ini untuk konservasi dan memperbaiki fasilitas yang rusak.

"Kami pun pada kegiatan konservasi ini akan menanam sejumlah pohon di titik tertentu dan membersihkan sampah dari para pengunjung maupun pendaki, sehingga saat dibuka kembali kegiatan pendakian kondisi alam di Gunung Gede dan Pangrango kembali baik dan bersih," kata Agus.

Ditambahkan Agus, pihaknya juga akan terus memantau di beberapa pintu masuk ke kedua gunung tersebut dan memperketat pengamanan di jalur-jalur ilegal pendakian agar tidak ada pendaki ilegal yang tetap nekat masuk pada kegiatan konservasi ini.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement