Selasa 25 Oct 2011 18:45 WIB

Tabrak Pengendara Motor, Kopaja Diamuk Massa

Rep: Meiliani Fauziah/ Red: Ismail Lazarde
Kopaja/Ilustrasi
Foto: Republika
Kopaja/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, KEBON JERUK -- Sebuah unit angkutan umum Kopaja hancur akibat diamuk massa di Jalan Duri Raya, Kebon Jeruk. Kopaja P16 tersebut rusak di semua sisi dan kaca depannya pun pecah.

Massa merusak Kopada karena sebelumnya menabrak dua orang pengendara motor di lokasi kejadian. Dua orang pengendara motor, yaitu Humprey (15 tahun) dan Gilbert Marchiano (19) langsung dibawa ke Rumah Sakit Bina Mandiri, dekat dengan lokasi kecelakaan

"Kita berdua lagi mau pergi main band, pas ketabrak kita udah gak inget apa-apa lagi," kata Gilbert di RS Bina Mandiri, Jakarta, Selasa (25/10).

Akibat kecelakaan tersebut, Gilbert yang saat itu dibonceng Humprey mendapat luka di bagian kaki. Humprey sendiri mengalami patah tulang di kaki kirinya.

Massa yang melihat kejadian tersebut langsung marah dan merusak Kopaja. Beruntung sopir Kopaja, Zainal Arifin (21 tahun), tidak menjadi korban penghakiman massa. Zainal hanya pasrah melihat Kopajanya dirusak dengan berbagai macam benda keras.

Saksi mata, Ahmat Mamat (50 tahun) mengatakan, kecelakaan bermula saat Kopaja melaju dengan kecepatan tinggi berlawanan arah dengan motor yang dikendarai Humprey. Tabrakan tak bisa dihindari lantaran Kopaja tak bisa mengurangi kecepatannya saat berhadapan dengan motor Humprey. "Kopaja juga sempat menabrak dinding warung bakso," kata Mamat.

"Untung pelanggan saya gak ada yang ketabrak juga," timpal Suradi (56 tahun), pemilik warung.

Di tempat terpisah, Kepala unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Jakarta Barat, AKP Rahmat Dahlizar mengatakan, saat ini sopir Kopaja sedang menjalani pemeriksaan di kantor polisi. "Dia dugaan sementara adalah sopir tembak," kata Rahmat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement