REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI - Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Sukabumi terpaksa dipasung oleh keluarga. Pasalnya, TKW yang bernama Wiwin Winarti (23 tahun) tersebut mengalami gangguan jiwa sehingga seringkali mengamuk.
Wiwin mengalami gangguan jiwa selepas pulang dari bekerja di sejumlah negara timur tengah. Terakhir, Wiwin bekerja menjadi TKW di Kuwait pada 2009 lalu. Wiwin sebelumnya menjadi TKW di Arab Saudi selama empat bulan pada 2008. Gejala gangguan jiwa sebenarnya telah muncul selepas kepulangannya dari Arab Saudi.
Wiwin sebelumnya sudah beberapa kali dipasung dan akhirnya sembuh. Namun, kini Wiwin harus dipasung kembali karena sering merusak barang yang ada di sekitarnya. ‘’Kami terpaksa memasung karena sayang sama anak,’’ujar ayah kandung Wiwin, Jaya (43).
Ketika tidak dipasung, Wiwin terkadang tidak bisa dikendalikan emosinya. Hal itu bisa berdampak negatif bagi Wiwin maupun keluarganya. Namun, terkadang kondisi kejiwaan Wiwin bisa normal seperti manusia lainnya.
Untuk mengobati Wiwin, sebenarnya pihak keluarga telah membawanya ke RSUD Syamsudin, Kota Sukabumi. Upaya pengobatan mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Setelah dirawat di RSUD Syamsudin, Wiwin dinyatakan sembuh. Tapi, kini dia masih seringkali mengamuk ketika penyakitnya kambuh. Dia merusak keramik dan kaca di rumah.
Jaya menuturkan penyebab gangguan jiwa Wiwin belum bisa dipastikan. Keluarga tidak pernah mendengar cerita bahwa Wiwin mendapatkan penyiksaan ketika bekerja di luar negeri. Saat ini pihak keluarga hanya berharap Wiwin bisa kembali normal seperti biasa. Terlebih, Wiwin merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
