Senin 14 Jul 2014 12:00 WIB
samba 2014

Sudah Jatuh Tertimpa Belanda

Red:

BRASILIA -- Sudah jatuh, tertimpa tangga merupakan ungkapan yang tepat untuk diberikan kepada tim nasional (timnas) Brasil. Digadang-gadang menjadi juara dunia di rumahnya sendiri, Selecao justru menanggung malu yang tak terelakkan setelah harus puas berada di tempat keempat.

Brasil kembali menelan kekalahan telak setelah dibabat Belanda 0-3 dalam perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2014 yang digelar di Stadion Nacional, Brasilia, Ahad (13/7) dini hari WIB.

Alasan tidak tampilnya sang kapten Thiago Silva kala Brasil dilumat Jerman 1-7 pada laga semifinal lalu tampaknya tak cukup terbukti. Buktinya, barisan belakang Brasil kembali rapuh. Bahkan, Silva yang sudah kembali bermain merupakan aktor utama penyebab gol pertama Belanda.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto:UESLEI MARCELINO/X02828

Seorang pendukung Brazil menangis saat ia menyaksikan Piala Dunia 2014 semi final antara Brasil dan Jerman pada area penggemar di Brasilia

 

Tiga menit setelah kick-off. Silva melakukan kesalahan yang cukup fatal setelah kalah adu lari dengan Arjen Robben. Pemain Paris Saint Germain tersebut langsung menarik kaus Robben. Wasit langsung menunjuk titik putih sebagai ganjarannya.

Keputusan yang diambil Djamel Haimoudi sebagai pengadil di lapangan cukup menimbulkan perdebatan. Dari tayangan ulang, posisi Robben masih sedikit di luar kotak penalti.

Lalu, kartu kuning yang diberikan wasit asal Aljazair itu kepada Silva juga cukup kontroversi mengingat posisi Silva sebagai orang terakhir yang seharusnya mendapat ganjaran lebih keras.

Robin van Persie yang ditunjuk sebagai algojo tak menyia-nyiakan kesempatan emas. Eksekusi dinginnya dengan menempatkan bola ke pojok kanan atas gawang Brasil tak mampu dihalau kiper Brasil Julio Cesar.

Gol ini menjadi awal petaka Brasil karena Daley Blind dan Georginio Wijnaldum membungkus keunggulan Belanda menjadi 3-0. Thiago Silva mengatakan bahwa timnya malu karena mengakhiri turnamen seperti ini. "Perasaan yang paling utama adalah frustrasi," ujar Silva kepada wartawan usai laga tersebut. "Kami memimpikan Piala Dunia ini dan saya tidak bisa tidur akan hal tersebut. Kami tidak pantas berakhir seperti ini," ungkap mantan pemain AC Milan tersebut.

Thiago Silva juga menambahkan bahwa kesedihan yang dialami timnya terlalu besar dan tidak akan mudah dilupakan. Hal senada juga diungkapkan playmaker tim, Oscar. Pemain Chelsea itu mengatakan bahwa kekalahan ini merupakan perasaan yang mengerikan. "Saya bahkan tidak tahu harus berkata apa, " ujar Oscar, seperti dilansir Footbal Italia.

Meski begitu, Oscar menegaskan bahwa timnya telah bermain baik, tapi dirinya berkilah bahwa nasib baik belum menaungi timnya. Ia juga menambahkan bahwa kebobolan pada menit-menit awal membuat timnya semakin tidak fokus dan frustasi dalam laga tersebut.

Sementara itu, hal berbeda terjadi di kubu Belanda. Pemain Belanda Giorginio Wijnaldum mengatakan, hasil ini cukup menjadi pelipur lara bagi timnya usai dikalahkan Argentina pada babak semifinal lalu. "Kami berjuang sangat keras turnamen ini dan kami ingin mengakhirinya dengan baik," katanya kepada NOS.

 Sedangkan, sang bintang Arjen Robben mengaku, dirinya masih cukup menyesal hanya mampu merebut tempat ketiga. Robben merasa bahwa timnya pantas berada pada babak final.

Selain itu, pemain Bayern Muenchen itu mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap wasit dalam laga tersebut. Menurut Robben, tindakan Thiago Silva yang menarik kausnya harus mendapat hukumuan kartu merah langsung mengingat posisinya sudah berhadapan langsung dengan kiper Brasil Julio Cesar. "Itu (pelanggaran Thiago Silva) benar-benar buruk. Itu adalah kartu merah langsung. Ini benar-benar mengganggu permainan saya, tapi itulah yang terjadi di Piala Dunia," keluh Robben.

Meski begitu, Robben menyambut positif kemenangan tim yang menurutnya mampu membasuh sedikit kepahitan setelah dikalahkan Argentina lewat babak adu penalti. Eks Chelsea dan Real Madrid itu menambahkan bahwa ia dan rekan-rekannya telah berjuang sekuat tenaga dan dirinya sangat bangga membela negaranya. "Setidaknya, kami dan semua orang di Belanda dapat menikmati medali perunggu Piala Dunia ini," tutup pemain yang diisukan akan mengikuti Van Gaal ke Old Trafford musim depan.rep:c84 ed: abdullah sammy

***

Data Statistik Brasil vs Belanda

Gol : 0-3 Robin van Persie 3', Daley Blind 17', Wijnaldum 91'

Total tendangan : 11-8

Tendangan ke gawang : 2-4

Tendangan melebar : 6-3

Tendangan di blok : 3-1

Tendangan penjuru : 4-1

Lemparan ke dalam : 19-15

Pelanggaran : 16-20

Tekel : 18-16

Offside : 1-2

Kartu kuning : 3-2

Kartu merah : -

Penguasaan bola : 58%-42%

Fakta Unik:

- Brasil secara resmi mencatatkan kebobolan ke-100 mereka dari total partisipasi mereka di ajang Piala Dunia.

- Brasil belum pernah menelan kekalahan beruntun di kandang sejak 1940. Kalah 0-3 dari Argentina pada Februari 1940 serta 3-4 dari Uruguay pada Maret 1940. Kini, rekor itu pecah di Piala Dunia 2014 usai kalah dari Jerman 1-7 dan Belanda 0-3

- Sembilan dari total 14 kali Brasil kebobolan di Piala Dunia kali ini terjadi sebelum laga memasuki 30 menit.

- Playmaker Brasil Oscar menjadi pemain pertama yang menerima hukuman kartu kuning akibat tindakan diving di Piala Dunia tahun ini.

- Di Piala Dunia kali ini Brasil mencatatkan diri sebagai tim yang paling banyak kebobolan di dalam sejarah Piala Dunia (14 gol). Angka ini hanya kalah dari Belgia di Piala Dunia 1986 (15 kali kebobolan)

- Jasper Cillesen merupakan kiper pertama yang pernah digantikan dua kali dalam sejarah perhelatan Piala Dunia.

- Belanda telah menggunakan 23 pemain sejauh Piala Dunia ini berlangsung, terbanyak dalam satu tim di antara tim lainnya yang berpartisipasi.

- Belanda adalah tim kedua yang menggunakan ketiga kiper mereka di Piala Dunia 2014, tim lainnya adalah Portugal.

- Hanya Rui Patricio (33%) dan Joe Hart (20%) penjaga gawang yang mencatatkan rasio penyelamatan terendah dibandingkan Julio Cesar.

Sumber : Goal / FIFA / WhoScored / Football Italia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement