Selasa 13 Dec 2016 17:00 WIB

Manusia Prasejarah Sudah Minum Susu, Lho

Red:

Tahukah kawan, manusia sudah meneguk susu sapi atau kambing setidaknya sejak 9.000 tahun yang lalu? Ya, itulah yang terungkap dari penelitian baru yang diungkap pada 14 November 2016.

Para peneliti menganalisis dan menemukan bahwa lebih dari 500 bejana tembikar dari masa prasejarah di wilayah Mediterania utara.

Jika kalian lihat di peta, daerah itu kini masuk wilayah negara Spanyol, Prancis, Italia, Yunani, dan Turki. Selama penelitian, mereka mencari sisa-sisa susu yang menem pel di bejana, yang menun jukkan bahwa orang-orang pada masa itu mengonsumsi susu binatang.

Tak hanya susu. Para ilmuwan Universitas York, Universitas Bristol, dan Pusat Penelitian Saintifik Nasional, Prancis, juga meneliti bejana tembikar untuk mencari sisa-sisa lemak dan tulang-tulang binatang. Lemak dan potongan tulang yang bisa menjadi petunjuk bahwa manusia era Neolitikum itu menyantap binatang ternak. Ya, kawan, Neolitikum atau Zaman Batu Muda itu adalah zaman prasejarah juga, tetapi saat manusia yang hidup pada masa itu sudah mempunyai peralatan dari batu yang diasah, sudah melakukan pertanian yang menetap, meme li hara ternak, dan membuat tem bikar.

Maka, para ilmuwan itu meneliti di 82 lokasi di sekitar Mediterania. Di tempat-tempat itu ditemukan bejana-bejana tembikar Neolitikum berasal dari tujuh hingga lima abad sebelum Masehi (SM).

Menurut Profesor Oliver Craig, pakar arkeologi di Universitas York, mereka menemukan sisa organik dalam bejana yang digunakan pada masa lalu itu. Ini berarti mereka mengubah susu menjadi produk olahan susu seperti yogurt dan keju, katanya.

Informasi tentang peman faatan produk susu dan daging, menurut para peneliti, bisa membantu kita untuk memahami apa saja yang mendorong manusia pada masa itu memelihara binatang memamah biak. Yakni, binatangbinatang seperti sapi, kambing, dan domba.

Hasil penelitian itu menunjukkan, ternyata tidak semua kawasan mengolah susu. Belahan timur dan barat Mediterania utara, termasuk bagian yang kini masuk wilayah negara Spanyol, Prancis, dan Turki biasa mengolah susu. Namun, tidak demikian halnya dengan Yunani utara. Di daerah ini lebih banyak ditemukan lemak dan sisa belulang di wadahwa dah tembikarnya.

Kegiatan utamanya (di Yunani utara) adalah mengolah daging, bukan pemerahan susu, kata mereka.  livescience.com/Nina CH

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement