Rencana Gerakan Pembebasan Papua Barat Bersatu dan anggota Parlemen Inggris yang mengadakan pertemuan Parlemen Internasional untuk Papua di Westminster, London, pada 3-4 Mei 2016 patut dipertanyakan.

Sebab, jika ingin membahas nasib rakyat Papua, mengapa tidak membahasnya dengan Pemerintah Indonesia? Apakah karena pemerintah terlalu lemah, sehingga membiarkan upaya separatisme ini? Atau, mengikuti kepentingan asing yang berusaha mempertahankan hegemoninya di sana?

Pemisahan Papua dari Indonesia bukanlah solusi bagi persoalan rakyat Papua. Meminta bantuan negara-negara asing untuk memisahkan diri merupakan bunuh diri politik. Memisahkan diri akan memperlemah Papua.

Negara-negara asing penjajah yang rakus justru akan lebih leluasa memangsa kekayaan alam dan sumber daya negeri Papua. Pemisahan Papua hanyalah untuk kepentingan segelintir elite politik yang bekerja sama dengan negara-negara asing penjajah.

Dina Prananingrum

Caturtunggal Depok, Sleman, Yogyakarta

Ikuti Whatsapp Channel Republika