Rabu 19 Aug 2015 16:15 WIB

Love You, Love You Not Adaptasi dari Film Thailand

Red:

Dibumbui adegan komedi yang sangat kental, film Love You, Love You Not produksi Multivision Plus hadir menjadi salah satu film romantis yang dikemas dengan lucu. Bercerita mengenai Amira yang diperankan oleh aktris muda Chelsea Islan, seorang guru les bahasa Inggris yang mempunyai murid yang berasal dari Jepang.

Murid yang berasal dari Jepang bernama Suchi, diperankan oleh RR Melati Pinaring, ternyata mempunyai kedekatan tersendiri dengan Amira. Dengan "menyogok" Amira dengan tas bermerek ternama, Suchin meminta pertolongan kepada Amira di luar hubungan sebagai guru dan murid.

Suchin ternyata meminta tolong kepada Amira untuk membantu memutuskan hubungan cinta dengan pacarnya. Juki (Hamish Daud), pacar Suchin, seorang lelaki Betawi keturunan bule. 

Salah satu alasan Suchin ingin putus dengan Juki karena pacarnya itu tidak bisa berbahasa Inggris. Akibatnya, sering kali komunikasi mereka terganggu, namun Suchin cukup menikmati hubungannya bersama Juki.

Tak hanya alasan itu, Suchin ingin putus dengan Juki karena ia mendapatkan pekerjaan di Amerika Serikat (AS) sehingga harus meninggalkan Indonesia. Akhirnya Amira membantu Suchin. Namun, di luar perkiraannya, Juki malah tidak terima dengan keputusan Suchin dan meminta Amira untuk mengajarkan bahasa Inggris. Selain itu, Juki juga ingin ke AS agar ia bisa bertemu dengan Suchin dan memperbaiki hubungan mereka.

Awalnya saat pertama kali Amira mengajarkan bahasa Inggris kepada Juki, ia merasa kesal karena Juki ternyata sangat bodoh dalam berbahasa Inggris. Keduanya sering belajar di tempat umum sambil minum kopi di kafe.

Bahkan, sering kali akhirnya Amira makan bersama di tempat favorit Juki, sup kambing di pinggir jalan. Ada kebiasaan aneh Juki, yaitu sering membungkus kuah supnya dalam plastik untuk dibawa pulang dan dimakan kembali dengan mi instan. Kebiasaan aneh dan kesederhanaan itu diam-diam membuat Amira nyaman. Pertemuan demi pertemuan untuk belajar bahasa Inggris ternyata menumbuhkan benih cinta di antara mereka.

Pada waktu yang bersamaan, hadir sosok Taufan yang diperankan oleh aktor asal Malaysia, Miller Khan. Ia juga sebagai salah satu murid Amira yang sejak awal sudah memiliki ketertarikan spesial, bukan hanya sekadar ingin belajar bahasa Inggris.

Taufan merupakan seorang laki-laki yang yang berasal dari keluarga terpandang yang kaya raya. Ia baik dan sering bersikap manis kepada Amira. Di sisi lain, ternyata ia memiliki karakter yang sombong, sering marah yang tidak wajar hanya karena barang bermereknya kotor atau rusak.

Akhirnya Juki juga bertemu dengan Taufan karena mereka berdua sama-sama murid Amira. Keduanya sama-sama menjalani kebersamaan dengan Amira sehingga menimbulkan konflik cinta segitiga.

Film yang diproduseri oleh Raam Punjabi ini merupakan film adaptasi dari Thailand berjudul I Fine, Thank You Love You yang rilis pada 2014. Tak banyak berbeda, cerita yang diangkat pun tetap sama seperti film aslinya.

Dalam film aslinya, guru bahasa Inggris bernama Pheng diperankan oleh aktris Preechaya Pongthananikom. Sama seperti halnya Juki yang merupakan asli Betawi, dalam film aslinya juga ada laki-laki asli Thailand yang bernama Yim (Sunny Suwanmethanont).

Begitu juga peran murid guru bahasa Inggris yang meminta tolong untuk memutuskan hubungannya dengan pacarnya. Dalam versi aslinya, perempuan asal Jepang bernama Kaya diperankan langsung oleh aktris film dewasa asal Jepang, Sora Aoi.

Hubungan bebas

Inti cerita bahkan jalan cerita yang ada di dalam film versi Indonesia yang disutradarai oleh Sidhar Jetty itu sama dengan aslinya dari Thailand. Salah satunya adegan ketika Pheng yang mengajarkan kosakata bahasa Inggris sambil mempraktikkan makna kata yang diucapkan, namun Yim tidak sama sekali bisa menirukan.

Perbedaan cerita ada pada beberapa detail cerita. Dalam versi aslinya, Pheng dan murid tampannya yang bernama Khun Phirk diperankan oleh Popetorn Soonthhornyanakij sama-sama menyadari jika mereka akhirnya berpacaran.

Film Love You, Love You Not yang ditayangkan di bioskop sejak 13 Agustus 2015 memang sengaja dibuat karena diadaptasi resmi dari Film I Fine, Thank You Love You. Minat untuk mengadaptasi film Thailand dipicu ketika Raam menonton film aslinya yang menjadi film terlaris di Negara Gajah Putih itu.

"Saya melihat film ini memiliki tema yang dekat dengan budaya dan masyarakat Indonesia. Dan jika dibuat versi Indonesianya akan mendapat sambutan baik, itulah yang mendorong saya memproduksi fil ini," jelas Raam saat premiere film terbarunya, Selasa (11/8).

Sayangnya, karena film ini merupakan film Indonesia, dalam film tersebut ada YANG menceritakan hubungan bebas sebelum menikah walau tidak ditunjukkan secara langsung. Dalam kesempatan jumpa pers saat premiere film, Raam menyatakan anak mulai umur 13 tahun bisa menonton film tersebut. "Budaya film itu berdiri sendiri. Kehidupan anak zaman sekarang juga berbeda dengan kehidupan anak kecil zaman dahulu," ujar Raam.

N c32  ed: nina chairani

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement