Kamis 05 Jun 2014 11:22 WIB

Rachmat Yasin Ditahan, Jumling-Boling Tetap Jalan

Red:

CIBINONG -- Sejumlah program dan kegiatan di lingkungan Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat (Jabar), sempat terhenti pascapenangkapan Bupati Bogor Rachmat Yasin pada Rabu (7/5). Rachmat ditangkap dalam operasi tangkap tangan yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Program yang sempat berhenti adalah Jumat Keliling (Jumling) dan Rebo Keliling (Boling). Kedua program tersebut adalah hasil gagasan dari Bupati Rachmat Yasin.

Rachmat menggagas program tersebut sebelum mengemban jabatan bupati Bogor, yaitu saat dia mengemban tugas sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bogor. "Setelah ia menjabat sebagai bupati, program tersebut resmi menjadi program pemerintah daerah dan ada anggarannya di APBD," ujar Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik Dinas Kominfo Kabupaten Bogor Erwin Suriana di Bogor, Selasa (3/6).

Kedua program itu terhenti selama beberapa minggu, sampai akhirnya, Pemkab memutuskan untuk kembali melanjutkannya. "Program Jumling dan Boling ini memang digagas Bupati Rachmat Yasin, tetapi sudah menjadi program kerja Pemerintah Kabupaten Bogor," ujar Erwin.

Dia menyebutkan, selama beberapa minggu tak berjalannya Jumling dan Boling, ada sejumlah daerah yang belum dikunjungi jajaran Pemkab Bogor. Daerah itu, antara lain, Kecamatan Gunung Putri dan Sukamakmur. "Saat ini, program Jumling dan Boling dijalankan oleh Wakil Bupati Nurhayanti bergiliran bersama-sama sekretaris daerah dan pejabat lainnya."

Menurutnya, program tersebut justru telah ditunggu-tunggu warganya. Dengan Jumling dan Boling, warga bisa bertemu dengan pemimpin daerahnya dan bisa menyampaikan segala persoalan yang dihadapi warga di daerah yang dikunjungi.

Program Jumling dan Boling tersebut kembali dijalankan Wakil Bupati Bogor Nurhayanti mulai pekan lalu. Wakil bupati secara bergiliran mengunjungi daerah-daerah di Kabupaten Bogor, bersilaturahim, dan berdialog mengenai persoalan yang di hadapi warga masyarakat.

Kegiatan Boling digelar setiap Rabu, pimpinan daerah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bogor mendatangi setiap kecamatan yang ada secara bergiliran. Sedangkan, Jumling dilaksanakan tiap Jumat dengan mendatangi desa-desa yang ada di Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor Rachmat Yasin ditangkap KPK di rumahnya di Perumahan Yasmin, Sektor II, Kota Bogor, Jawa Barat. Penangkapannya itu terkait bupati tersebut terkait suap izin rekomendasi lahan. Izin itu terkait lahan seluas 2.754 hektare di kawasan Bogor-Puncak-Cianjur (Bopunjur). Dalam penangkapan itu, KPK juga menyita uang sebesar Rp 1,5 miliar sebagai barang bukti. n antara ed: dewi mardiani

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement