JAKARTA — Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional mulai digelar di Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Senin (22/9). MTQ yang akan berlangsung hingga 27 September 2014 itu dimeriahkan dengan pameran buku Islam.
"Pameran buku Islam tersebut menghadirkan sekitar 30 penerbit yang tergabung dalam Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta," kata Ketua Ikapi DKI Jakarta Afrizal Sinaro di Jakarta, Senin.
Ia menyebutkan bahwa para penerbit itu, antara lain, Al-Mawardi, Akbar, Cakrawala, Gema Insani Press, dan Al-Kautsar. Mereka umumnya menerbitkan buku Islam dan buku anak-anak. Pameran buku tersebut merupakan kerja sama antara Panitia MTQ, Ikapi Sumsel dan Ikapi DKI, serta didukung oleh Pemprov Sumsel.
Lebih jauh, Afrizal mengatakan bahwa Ikapi DKI sangat mendukung kegiatan MTQ internasional di Palembang tersebut. Salah satu bentuk dukungan tersebut, yakni memenuhi undangan Pemda Sumsel untuk menghadirkan para anggotanya mengisi pameran buku Islam di ajang MTQ Internasional tersebut.
"Para penerbit buku Islam tidak hanya semata-mata berpikir bisnis, tapi juga syiar," ujarnya. MTQ Internasional di Palembang dihadiri utusan sekitar 40 negara Islam dari berbagai belahan dunia. Dengan adanya pameran buku Islam di tengah-tengah perhelatan MTQ Internasional, para utusan dari 40 negara tersebut bisa menyaksikan perkembangan buku Islam di Indonesia.
Afrizal menjelaskan, jenis-jenis buku yang ditampilkan pada pameran tersebut, antara lain, tafsir Alquran, aneka produk mushaf Alquran, hadis, fikih, buku Islam praktis, buku rumah tangga, dan buku anak-anak. "Ada ribuan judul buku yang ditampilkan. Buku-buku tersebut sangat cocok untuk pasar dari segala usia dan segala segmen, dari anak-anak, remaja, hingga orang tua. Begitu pula siswa, santri, mahasiswa, guru hingga dosen dan kiai," katanya memaparkan.
Ia menambahkan, sudah menjadi komitmen Ikapi DKI untuk menggelar pameran buku Islam tidak hanya di Ibu Kota, tapi juga berbagai kota lain di Indonesia. Road show bersama penyelenggaraan MTQ Internasional di Palembang menjadi salah satu contohnya.
Menurutnya, pihak pemprov sudah menjanjikan akan melakukan pengerahan massa untuk meramaikan IBF dan MTQ. "Mereka terutama para anggota majelis taklim, murid-murid sekolah, dan para santri pondok pesatren," ujarnya.
rep:irwan kelana ed: a syalaby ichsan
Ikuti Whatsapp Channel Republika
