Senin 18 Aug 2014 14:30 WIB

Timnas U-19 tak Seratus Persen

Red:

BANDAR SERI BEGAWANPenampilan buruk timnas U-19 pada ajang Hassanal Bolkiah Trophy 2014 tidak hanya menjadi sorotan di dalam negeri. Tetapi, juga mengundang perhatian dari tim lawan pada turnamen tersebut.

Kamboja U-21 yang mengalahkan timnas U-19 dengan skor 2-1 pada laga keempat, Sabtu (16/8), menilai, skuat Garuda Jaya bermain setengah hati. Pelatih Kamboja, Lae Tae-Hoon, meyakini timnas U-19 tidak mengerahkan seluruh kemampuannya sehingga tampil tidak impresif.

"Indonesia adalah tim kuat. Saya pikir, target utama mereka adalah Piala Asia U-19, jadi mereka tidak bermain 100 persen," kata Lee dilansir Brunei Times.

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto:Republika/Edwin Dwi Putranto

Pemain Timnas U19; Hargianto

 

Pada laga melawan Kamboja, timnas U-19 lagi-lagi tampil tidak solid dalam menggalang pertahanan. Kamboja sukses membuka keunggulan lewat gol Sok Sovan pada menit ke-22. Sovan dengan mudah menjebol gawang Awan Setho lantaran tidak mendapat pengawalan ketat dari para bek timnas U-19.

Timnas U-19 sempat menyamakan kedudukan lewat sundulan Dimas Drajat pada menit ke-41. Namun, Kamboja kembali menjebol gawang timnas U-19 hanya dalam selang tiga menit lewat gol Sokumpheak. Kekalahan atas Kamboja merupakan yang ketiga secara beruntun setelah sebelumnya takluk dengan  skor 1-3 dari Brunei Darussalam U-21 dan Vietnam U-19.

Sekarang, timnas U-19 menyisakan satu pertandingan melawan Singapura U-21 di Stadion Hassanal Bolkiah Stadium, Senin (18/8). Evan Dimas dkk harus bisa meraih minimal hasil imbang apabila tidak ingin pulang ke Tanah Air dengan status juru kunci.

Melihat performa Singapura, timnas U-19 memiliki peluang meraih kemenangan. Singapura selalu menelan kekalahan dalam empat pertandingan. Kebobolan 13 gol dan mencetak dua gol, statistik timnas U-19 masih lebih baik karena bisa mencetak tiga gol dan kebobolan delapan gol. Bukan hanya timnas U-19 yang gagal berprestasi, timnas U-21 yang bertanding pada turnamen COTIF di Valencia, Spanyol, juga tampil buruk.

Timnas U-21 menelan kekalahan 0-1 pada laga pamungkas melawan Barcelona U-20, Ahad (17/8), dinihari WIB. Kekalahan tersebut memastikan skuat besutan Rudy Keltjes tersebut pulang dengan tangan hampa. Timnas U-21 tak mampu meraih kemenangan dan juga tidak sanggup mencetak gol di Spanyol.

Pada tiga laga perdana, timnas U-21 menelan kekalahan atas Maurutinia U-20 (0-4), Levante U-20 (0-2), Argentina (0-1). Melihat statistik tersebut, setidaknya timnas U-21 memiliki kemajuan dalam hal pertahanan karena jumlah kebobolan yang makin sedikit dari pertandingan ke pertandingan. rep:satria kartika yudha ed: israr itah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement