REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapsul waktu FCTC tiba di kota Yogyakarta. Traktat internasional untuk pengendalian global epidemi tembakau diserahterimakan dari Widya Nindy Nastiti, Pembaharu Muda kota Jember kepada Wira Setya Darma, Pembaharu Muda Yogyakarta sekaligus aktivis komunitas 9cm Yogyakarta.
"Kami mendukung penuh aksesi FTC karena konvensi ini bertujuan melindungi anak-anak dari industri rokok yang menyasar anak muda sebagai target pemasaran produk mereka," ujar Wira Setya dalam keterangan tertulis kepada Republika.co.id, Selasa (4/10).
Ia mengatakan saat ini regulasi terkait iklan dan promosi rokok masih sangat longgar sehingga menjadikan anak Indonesia terpapar iklan dan promosi rokok hampir setiap saat dan di mana saja. Hal ini pula yang menjadi perhatian Wira bersama komunitasnya.
"Kita butuh pengaturan larangan iklan dan promosi rokok secara total, karena tidak hanya bertujuan melindungi anak dan remaja dari paparan iklan rokok yang massif, tapi juga membantu mewujudkan kota Yogyakarta menjadi kota layak anak," kata dia.
Karena itu dengan datangnya Kapsul Waktu FCTC di Yogyakarta, Wira menegaskan komitmen untuk tetap melakukan sejumlah aksi advokasi bersama komunitasnya untuk mendukung Indonesia mengaksesi FCTC.
Sebelum kehadiran Kapsul Waktu FCTC, Wira bersama komunitasnya juga mengadakan kegiatan edukasi dan kampanye bahaya merokok kepada sejumlah pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum di kota Yogyakarta.
Selanjutnya, setelah Yogyakarta, ekspedisi Kapsul Waktu FCTC akan berlanjut ke Klaten.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
