Ahad 26 Feb 2017 09:20 WIB

Pertemuan di Taman Hening

Ilustrasi KDRT
Foto:

Betapa jauh berbedanya Kas kini dengan Kas yang dikenalnya bertahun lalu. Ia tak boleh salah bicara di depan Kas, tak boleh menunjukkan wajah yang murung bila tak ingin lelaki itu menghantamkan tangan yang dulu selalu dipakai membelai Sih, ke sekujur tubuhnya bertubi-tubi. Kadang tanpa alasan Kas menceracau, mencela, mengeluarkan kalimat kalimat kasar dan menggelegar yang menjadi sengatan-sengatan strum di batin perempuan itu.

Bicara atau tidak, tersenyum atau tidak di hadapan Kas, menurut Sih, tak akan mengubah apa pun. Kas sebenarnya hampir pergi. Setapak lagi, ia akan pergi untuk selama-lamanya meninggalkan rumah mereka.

Atau mungkinkah lelaki yang dicintainya akan mengusirnya? Sih mendengar gelegar tawa yang nyelekit itu saat usia pernikahan mereka genap lima tahun. Saat ia bertanya pada Kas tentang perempuan itu. Ya, perempuan penari itu. Usai tertawa itulah secara tiba-tiba Kas menjambak rambutnya hingga tubuhnya limbung beberapa saat. Kas meninju mulut Sih hingga gigi depannya patah dua! Ketika itu hati Sih berdetak. Ia akan kehilangan Kas!

Apakah perempuan itu yang membuat Kas berubah?

Perempuan penari itu muncul di hadapannya dengan wajah mengejek, seolah berkata: Hei, suamimu yang mengejar-ngejar aku. Ia memohon cinta dan berlutut di kakiku. Apa yang telah kau lakukan hingga ia lari dari sisimu?

Ya, apakah? Mengapakah?

Sih kembali mengingat-ingat. Mungkin ia melakukan sesuatu yang salah atau menyakitkan Kas. Namun yang ia temukan hanya samudera cinta yang hampir menenggelamkan dirinya pada lara, lima tahun terakhir. Kas berhubungan dengan perempuan penari yang ayu itu entah sejak kapan. Tetapi luka-luka cinta kian compang camping dalam dirinya sejak lima bulan lalu, saat Kas hanya menyentuhnya dengan penuh kebencian.

Dan kini, salahkah ia bila menjalin hubungan dengan lelaki itu? Ya, lelaki dengan mata elang, yang selalu datang dan pamit dengan senyum berjuta kupu-kupu. Sih kerap merasa lelaki itu memiliki kemiripan yang banyak dengan Kas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement