Sabtu 25 Jun 2016 20:08 WIB

Hidayat: Puasa Ingatkan Kita pada Anak Yatim Piatu yang Hebat

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Teguh Firmansyah
Harian Umum Republika bekerja sama dengan Kerajaan Arab Saudi, Bank Syariah Mandiri dan Sinar Mas mengadakan buka puasa bersama 1.000 anak yatim piatu di halaman gedung Republika, Jakarta, Sabtu (25/6).
Foto: Lintar Satria/Republika
Harian Umum Republika bekerja sama dengan Kerajaan Arab Saudi, Bank Syariah Mandiri dan Sinar Mas mengadakan buka puasa bersama 1.000 anak yatim piatu di halaman gedung Republika, Jakarta, Sabtu (25/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan, puasa mengingatkan kepada anak yatim piatu yang menjadi seorang hebat. Bahkan anak yatim piatu itu menjadi pemimpin dunia.

"Anak yatim piatu itu tak lain adalah Nabi Muhammad SAW. Nabi mengajarkan kita kalau yatim itu bukan berarti remeh atau tak berguna, seorang yatim bisa menjadi orang yang hebat dan pemimpin dunia contohnya Nabi," katanya dalam acara Berbagi Bersama Sahabat di kantor Republika, Sabtu, (25/6).

Anak yatim bisa menjadi orang yang berguna bagi dunia dan akhirat. "Anak yatim jangan hanya berakhir di asrama yatim."

Anak-anak yatim harus mencontoh dan meneladani sikap Nabi Muhammad. Nabi merupakan anak yatim piatu yang menjadi manusia yang bermanfaat. Membawa berkah bagi umat manusia.

Nabi Muhammad, terang Hidayat, kebaikannya tak pernah berhenti. Hidupnya merupakan teladan bagi umat manusia. Ini harus dicontoh anak-anak yatim.

Baca juga, Republika Bersama LPS Buka Puasa Bersama Agen dan Loper.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement