Selasa 26 Jan 2021 18:15 WIB

Arab Saudi Gunakan Vaksin AstraZeneca Produksi Inggris  

Vaksin Covid-19 AstraZeneca akan dipasok ke Arab Saudi pekan ini

Rep: Mabruroh/ Red: Nashih Nashrullah
Vaksin Covid-19 AstraZeneca akan dipasok ke Arab Saudi pekan ini. Ilustrasi vaksin
Foto: istimewa
Vaksin Covid-19 AstraZeneca akan dipasok ke Arab Saudi pekan ini. Ilustrasi vaksin

IHRAM.CO.ID, RIYADH – Kementerian Kesehatan Arab Saudi telah menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 yang dikembangkan perusahan farmasi AstraZeneca. Saudi juga telah memesan vaksin buatan Universitas Oxford di Inggris tersebut. 

Dilansir dari Alarabiya, Selasa (26/1), Institut Serum India (SII) akan memasok 3 juta dosis vaksin AstraZeneca ke Arab Saudi. Vaksin covid-19 itu dibandrol dengan harga masing-masing 5,25 dolar. 

Baca Juga

SII belum memiliki rencana untuk mengalihkan pasokan ke Eropa. Meskipun AstraZeneca telah mendapat tekanan dari UE untuk memberikan lebih banyak pasokan vaksin. 

SII, produsen vaksin terbesar di dunia, telah bermitra dengan AstraZeneca, Yayasan Gates dan aliansi vaksin Gavi untuk membuat hingga satu miliar dosis untuk negara-negara miskin. Perusahaan India memasok dosis atas nama AstraZeneca tetapi juga bebas untuk melakukan kesepakatan pasokannya sendiri.

 

“Kami terus mendukung AstraZeneca di mana pun mereka membutuhkan dukungan. Kami senang bisa melakukannya,” kata Kepala Eksekutif SII, Adar Poonawalla kepada reuters.

“Tapi kami belum diminta untuk memasok lebih banyak produk untuk Eropa karena itu berarti pasokan ke Afrika dan India akan berkurang, dan kami tentu tidak menginginkan itu,” katanya.

Menurut Poonawalla, dosis yang ditujukan ke Arab Saudi akan dikirim dalam waktu satu pekan hingga 10 hari. SII juga memasok vaksin tersebut ke Afrika Selatan dengan 1,5 juta dosis dan dengan harga yang sama, masing-masing 5,25 dolar atas nama AstraZeneca. 

“Kami sudah sibuk, bahkan dengan volume yang harus kami suplai. Kami tepat waktu dan kami harap dapat memasok ke semua negara ini," kata Poonawalla.  

Penetapan harga kesepakatan antara Afrika Selatan dan AstraZeneca telah memicu beberapa kontroversi karena harganya lebih tinggi dari 3 dolar dosis yang dibayarkan Afrika Selatan dan negara-negara lain di benua itu untuk membayar vaksin di bawah pengaturan Uni Afrika. Namun AstraZeneca mengatakan tidak akan mendapat untung dari vaksin selama pandemi ini. 

Sumber: https://english.alarabiya.net/coronavirus/2021/01/25/Coronavirus-Coronavirus-Saudi-Arabia-to-get-AstraZeneca-shots-in-about-a-week-from-India  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement