Kamis 18 Feb 2021 18:13 WIB

Pemandangan Langka, Salju Turun di Yerusalem

Salju menyelimuti sejumlah wilayah di Yerusalem termasuk kompleks Masjid Al-Aqsa.

Rep: Rizki Jaramaya/ Red: Yudha Manggala P Putra
Salju menyelimuti kawasan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Foto: AP/Dusan Vranic
Salju menyelimuti kawasan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Sebuah pemandangan langka terlihat di Yerusalem pada Kamis (18/2), ketika wilayah tersebut berubah menjadi putih karena hujan salju. Salju yang mulai turun pada Rabu (17/2) malam juga menyelimuti kompleks Masjid Al-Aqsa dan Tembok Ratapan.

Saat warga Yerusalem terbangun di waktu subuh, mereka menyaksikan halaman rumahnya telah tertutup salju. Momen langka ini dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain bola salju. Sementara, beberapa umat Islam, Kristen, dan Yahudi harus sedikit bersusah payah berjalan ke tempat-tempat suci mereka karena tertutup salju.

Badai salju membuat pihak berwenang menutup transportasi umum dan memblokir jalan utama ke Yerusalem. Namun ketika badai telah mereda, pemerintah Yerusalem membuka kembali akses jalan dan layanan transportasi umum.

Turunnya salju di Yerusalem mengundang rasa penasaran bagi beberapa orang. Salah satunya adalah Ben Miller yang datang dari Tel Aviv ke Yerusalem untuk bermain salju.

"Kami datang dari Tel Aviv untuk bermain salju. Jarang sekali turun salju di Yerusalem. Terakhir kali sepertinya tahun 2013," ujar Miller.

Menurut perkiraan pemerintah kota Yerusalem, terjadi penumpukan salju hingga 15 sentimeter di beberapa wilayah. Yerusalem mengerahkan 250 alat pengeruk salju dan buldoser untuk membersihkan jalan, dengan prioritas diberikan pada rute ke rumah sakit dan lingkungan yang lebih tinggi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement