Kamis 29 Apr 2021 23:35 WIB

Mudik Lebih Awal, Penumpang Stasiun Kiaracondong Melonjak

Jumlah penumpang ke Jawa Tengah dan Jawa Timur meningkat 30 persen..

Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah calon penumpang berjalan keluar di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Porter membawa barang millik calon penumpang di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang berjalan menuju kereta api Kutojaya Selatan di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang menjalani tes Covid-19 menggunakan alat GeNose C19 sebelum menaiki kereta api di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang menjalani tes Covid-19 menggunakan alat GeNose C19 sebelum menaiki kereta api di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang menjalani tes Covid-19 menggunakan alat GeNose C19 sebelum menaiki kereta api di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang menunjukkan tiket dan surat keterangan negatif Covid-19 sebelum menaiki kereta api di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah calon penumpang berada di ruang tunggu Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4). Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sejumlah calon penumpang berjalan menuju kereta api Kahuripan di Stasiun Kiaracondong, Kota Bandung, Kamis (29/4).

Pada H-7 jelang peniadaan mudik lebaran 2021, jumlah penumpang menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Stasiun Kiaracondong mengalami peningkatan sebesar 30 persen atau mencapai 475 penumpang dibandingkan dengan hari sebelumnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement