Ahad 13 Feb 2022 18:24 WIB

Tanah Bergerak di Desa Dermasuci Tegal Rusak 97 Rumah Warga

Bencana tersebut mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. .

Rep: Oky Lukmansyahinp/ Red: Yogi Ardhi

Personel TNI bersama warga membersihkan puing-puing rumah warga yang hancur akibat bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Ahad (13/2/2022). Menurut PMI Kabupaten Tegal, sebanyak 97 rumah rusak ringan dan berat akibat bencana tanah bergerak dalam sepekan terakhir di darah tersebut sehingga mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

Personel TNI bersama warga membersihkan puing-puing rumah warga yang hancur akibat bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Ahad (13/2/2022). Menurut PMI Kabupaten Tegal, sebanyak 97 rumah rusak ringan dan berat akibat bencana tanah bergerak dalam sepekan terakhir di darah tersebut sehingga mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

Kondisi jalan desa yang retak akibat bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Ahad (13/2/2022). Menurut PMI Kabupaten Tegal, sebanyak 97 rumah rusak ringan dan berat akibat bencana tanah bergerak dalam sepekan terakhir di darah tersebut sehingga mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

Warga memperhatikan lantai rumah yang amblas akibat bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Ahad (13/2/2022). Menurut PMI Kabupaten Tegal, sebanyak 97 rumah rusak ringan dan berat akibat bencana tanah bergerak dalam sepekan terakhir di darah tersebut sehingga mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, Kondisi jalan desa yang retak akibat bencana tanah bergerak di Desa Dermasuci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (13/2/2022). Menurut PMI Kabupaten Tegal, sebanyak 97 rumah rusak ringan dan berat akibat bencana tanah bergerak dalam sepekan terakhir di darah tersebut sehingga mengakibatkan sekitar 200 warga terpaksa mengungsi. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement